Suara.com - NHS bersiap untuk peluncuran dari vaksin Covid-19 mulai bulan depan, dengan lima pusat vaksinasi massal siap sebelum Natal.
Situs raksasa, diawaki oleh perawat trainee, fisios, dan paramedis, akan mampu merawat puluhan ribu orang setiap hari. Pusat vaksinasi massal pertama direncanakan untuk lokasi di kota-kota besar termasuk Leeds, Hull, dan London.
Mereka akan didukung oleh ratusan unit vaksinasi keliling yang tersebar di seluruh negeri, sementara tim penjelajah akan mengunjungi panti jompo dan orang Inggris yang rentan.
Dokter dan apoteker juga akan diminta untuk membagikan suntikan kepada jutaan orang. Peluncuran direncanakan akan memakan waktu antara tiga hingga enam bulan.
Baca Juga: Penelitian Vaksin COVID-19 China Tunjukkan Kekebalan, Ada Efek Samping?
Salah satu pelopor vaksin termasuk pengobatan yang dikembangkan oleh Universitas Oxford, dengan jutaan dosis sudah ditimbun.
Tetapi dengan pasien yang membutuhkan dua suntikan, selang 28 hari, menginokulasi sejumlah besar orang Inggris akan menjadi mimpi buruk logistik.
"Paling cepat kami mungkin mendapatkan hasil uji coba pertama dalam waktu satu bulan, yang berarti skenario kasus terbaik untuk peluncuran potensial adalah tepat sebelum Natal. Tapi perencanaan sedang berjalan, jadi tidak akan ada penundaan dalam vaksinasi setelah kami berhasil," ujar sebuah sumber dari bagian kesehatan, dilansir laman The Sun, Kamis (8/10/2020).
Itu terjadi ketika pemimpin Organisasi Kesehatan Dunia Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus mengonfirmasi vaksin virus corona sudah di depan mata.
"Ada harapan bahwa pada akhir tahun ini kami dapat memiliki vaksin. Masih ada harapan," ujarnya
Baca Juga: Dua Calon Vaksin Covid-19 dari Eropa Masuk Fase Evaluasi
Rencana sementara yang bocor meminta tim NHS untuk bersiap mulai akhir Oktober untuk vaksinasi massal. Tetapi tanpa perawatan yang siap, pengaturan waktu telah dimundurkan.
Pejabat juga bertujuan untuk mengubah aturan untuk memungkinkan kelompok petugas kesehatan yang lebih luas untuk memberikan suntikan Covid-19. Tentara juga akan dipanggil untuk membantu peluncuran.
“Pemerintah akan melakukan segala yang diperlukan untuk meluncurkan vaksin yang berhasil dengan cepat dan aman. Banyak sekali perencanaan dan persiapan telah dilakukan termasuk memastikan bahwa kami memiliki bekal yang memadai, transportasi, APD dan keahlian logistik," kata seorang juru bicara Pemerintah.
"Kami bekerja sama dengan NHS dan kami akan menggunakan militer dalam perencanaan logistik seperlunya, karena mereka telah berusaha keras untuk berhasil mendukung upaya operasional kami," tukasnya.