Mencuri Lord pertama di menit ke-12 membuahkan keuntungan signifikan kepada RRQ. Serangan dari sisi bawah akhirnya menghasilkan kehancuran 3 buah Turret Inhibitor milik EVOS Legends.
Sangat menawan, War di sisi base justru menghasilkan Savage bagi Albertt dengan hero Roger-nya setelah meratakan 5 hero dari Macan Putih.

Sang Raja memenangkan game kedua dengan skor Kill 21 vs 13 di menit ke-15. Pada game ketiga, RRQ Hoshi tampil agresif sejak early-game. Di menit ke-6 skor Kill 9 vs 3 untuk keunggulan Sang Raja atas Macan Putih.
Memasuki mid-game, RRQ Hoshi justru semakin trengginas. Mereka berhasil merebut Lord di menit ke-10 dan memulai dari sisi atas serta tengah.

Meraih Godlike, Lemon benar-benar tampil apik hari ini. Setelah meratakan semua hero EVOS, RRQ Hoshi mengunci kemenangan game ketiga dengan skor Kill 21 vs 6 di menit ke-12.
Dengan raihan di atas, secara total, RRQ Hoshi berhasil menang 2 vs 1 atas EVOS pada El Clasico MPL Indonesia Season 6. Ini juga membuat Sang Raja tak pernah dikalahkan oleh EVOS pada fase regular season, (pertemuan pertama Sang Raja menang 2 vs 0).