Suara.com - Dua tahun lalu, para ilmuwan mengumumkan kemungkinan penemuan danau air besar di Mars, tepatnya di bawah Kutub Selatan. Penelitian baru saat ini telah mengonfirmasi bahwa danau itu benar-benar ada di sana.
Dilaporkan dalam Nature Astronomy, banyak badan air telah ditemukan di sekitar danau utama, yang lebarnya kira-kira 20 kilometer.
Badan air tersebut dipisahkan satu sama lain oleh sebidang tanah kering dan semuanya terletak kira-kira 1,5 kilometer di bawah permukaan Mars, tepatnya di wilayah yang disebut Planum Australe.
"Dalam penelitian ini, kami telah memastikan keberadaan kumpulan besar air dan kami juga menemukan tambahan lainnya. Jadi, itu artinya ini bukan penemuan yang terisolasi dan kebetulan. Itu adalah sebuah sistem dan ini mengubah banyak hal," kata Profesor Elena Pettinelli, penulis koresponden dari University of Rome 3.
Meski begitu, bagaimana air ini tetap cair di danau-danau tersebut merupakan misteri besar. Temperaturnya diperkirakan sekitar minus (-) 68 derajat Celcius.
Di Bumi, danau subglasial di Antartika tetap cair berkat tekanan dari es di atasnya. Agar air tetap cair di bawah suhu dingin Mars, tekanan dari atas es saja tidak cukup.
Para ahli berpikir bahwa itu pasti danau air asin dengan konsentrasi garam yang tinggi. Penelitian baru juga menunjukkan bahwa itu bukanlah fitur baru atau sementara, namun telah lama berada di sana secara geologis.
"Kami sekarang berpikir sistem danau mungkin bertahan dalam waktu yang sangat lama. Kami memprediksi selama jutaan tahun dan itu mungkin semakin tertutup es ketika iklim berubah," tambah Profesor Pettinelli, seperti dikutip IFL Science, Rabu (30/9/2020).
Setelah penemuan 2018, ada diskusi tentang potensi sumber panas Bumi di bawah danau agar tetap cair. Tetapi penemuan tiga badan air lainnya di Mars membuat skenario tersebut memiliki kemungkinan yang kecil.
Baca Juga: Seniman Space Art Jogja Venzha Christ Buat Simulasi Kehidupan Planet Mars
Penemuan ini dilakukan dengan menggunakan Mars Advanced Radar for Subsurface and Ionosphere Sounding (MARSIS) di dalam pesawat luar angkasa Mars Express.