Misi ke Bulan, NASA Uji Coba Baju Antariksa di Bawah Air

Senin, 28 September 2020 | 22:00 WIB
Misi ke Bulan, NASA Uji Coba Baju Antariksa di Bawah Air
Ilustrasi pakaian astronot [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sehingga dalam latihan dan pengujian yang terkait dengan misi Bulan, pakaian antariksa diberi bobot untuk membuatnya tenggelam. Astronot kemudian berlatih berjalan melintasi dasar kolam yang telah ditutupi oleh bebatuan dan pasir sebagai bentuk simulasi kondisi tanah Bulan.

Di bawah air, para astronot berlatih menancapkan bendera, memungut batu, dan memeriksa pesawat luar angkasa pendarat Bulan.

NASA belum secara resmi memilih astronot untuk misi Artemis, tetapi praktik semacam ini sangat penting untuk menguji baju antariksa dan melatih orang-orang yang pada akhirnya mungkin akan berjalan di Bulan.

Menurut astronot Apollo 17, Jack Schmitt, melintasi permukaan Bulan yang berbatu dan tidak rata dalam gravitasi rendah adalah hal sulit dan ia mengatakan jatuh beberapa kali saat berjalan di Bulan.

Selanjutnya, para astronot juga perlu mempelajari cara mengayunkan pahat dengan aman dalam gaya gravitasi Bulan untuk memastikan palu tidak mengenai seseorang atau terbang menjauh. Astronot juga harus mempersiapkan kondisi cahaya di Kutub Selatan Bulan.

Pencahayaan di sana lebih ekstrem daripada di lokasi tempat misi Apollo mendarat, di mana beberapa area Bulan hampir selalu terang, sedangkan yang lain hampir selalu dalam bayangan.

Selain Neutral Buoyancy Lab, staf NASA juga mengembangkan pelatihan berjalan di Bulan di Johnson Space Center yang memiliki area luar ruangan besar yang meniru medan berbatu dan landai di Bulan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI