Punya Lebar Mulut 1,2 Meter, Fosil Hewan Laut Kuno Ini Diteliti Ilmuwan

Jum'at, 25 September 2020 | 08:00 WIB
Punya Lebar Mulut 1,2 Meter, Fosil Hewan Laut Kuno Ini Diteliti Ilmuwan
Ilustrasi Mosasaurus. (Pixabay/ Lucas Wendt)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Peneliti baru saja melakukan studi lebih lanjut mengenai predator yang pernah menguasai laut dalam pada masa lampau. Fosil hewan laut purba ini cukup mencengangkan ilmuwan mengingat mereka memiliki lebar mulut 1,2 meter (4 kaki) 

Penelitian mengenai fosil hewan laut purba dengan ukuran raksasa telah diterbitkan di Journal of Vertebrate Paleontology. Fosil yang diteliti memasukkan spesies ini ke dalam genus Mosasaurus.

Itu adalah sebuah genus reptil kuno yang dipercaya pernah hidup sekitar 92 hingga 66 juta tahun.

Salah satu spesies Mosasaurus ini diketahui pernah berenang melalui lautan yang membentang dari Utah hingga ke Yukon Amerika Serikat.

Baca Juga: 5 Tempat Terbaik di Luar Angkasa Ini Cocok Mencari Kehidupan Alien

Fosil tulang ini pertama kali ditemukan oleh seorang remaja bernama Gary Thompson pada tahun 1975.

Fosil kepala Gnathomortis stadtmani. (BSU/ Joshua Lively)
Model replika Fosil kepala Gnathomortis stadtmani. (BSU/ Joshua Lively)

Remaja tersebut melaporkan penemuannya kepada guru sains SMA dan akhirnya mereka membawanya menuju Brigham Young University (BYU) di Utah, Amerika Serijat.

Saat itu, ilmuwan mengidentifikasi hewan kuno ini sebagai spesies Prognathodon stadtmani.

Ahli palaentologi bernama Joshua Lively dari Utah State University Eastern menyelidiki lebih lanjut spesies tersebut dan "mengidentifikasi ulang".

Struktur fosil gigi pada hewan laut purba Gnathomortis stadtmani. (Journal of Vertebrate Paleontology)
Struktur fosil gigi pada hewan laut purba Gnathomortis stadtmani. (Journal of Vertebrate Paleontology)

Lively menyelidiki kerangka Mosasaurus dan melakukan analisis filogenetik sebelum sampai pada kesimpulan bahwa spesimen perlu diganti namanya.

Baca Juga: Ilmuwan Temukan Jejak Kaki Manusia Paling Awal di Luar Afrika

Identitas baru dari spesies kuno itu adalah Gnathomortis stadtmani, yang berasal dari kata Yunani dan Latin untuk "Jaws of Death" atau "Rahang Kematian".

Penghormatan Rahang Kematian diberikan karena hewan tersebut memiliki kekuatan rahang di atas rata-rata.

Fosil Gnathomortis stadtmani. (BSU/ Joshua Lively)
Model replika fosil Gnathomortis stadtmani. (BSU/ Joshua Lively)

Dilansir dari IFLScience, permukaan luar rahang Gnathomortis menunjukkan bahwa mereka berfungsi serupa dengan milik kadal berkerah yang masih ada.

Ini menyiratkan bahwa mereka bisa menutup rahang sepanjang lebih dari satu meter dengan kekuatan gigitan yang luar biasa.

"Selama hidupnya, Gnathomortis akan bersaing dengan ikan bertulang besar, hiu, dan Mosasaurus lainnya untuk mendapatkan sumber daya di lingkungannya. Gnathomortis menarik karena ia adalah anggota pertama dari garis keturunan Mosasaurus tertentu (Mosasaurinae) yang mengembangkan panjang tengkorak lebih dari 1 meter. Panjang tubuhnya mungkin bisa sekitar 9 hingga 10 meter," kata Joshua Lively.

Pada puluhan juta tahun lalu, hewan laut purba ini diyakini melahap beragam mangsa termasuk apa saja dari kerang dan kura-kura hingga Mosasaurus yang lebih kecil.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI