Suara.com - Setelah tersebar teaser mengenai smart TV Redmi yang lebih terjangkau, wujud Redmi Smart TV A50 akhirnya terungkap ke publik. Redmi sudah membuka masa pre-order di situs JD.com sehingga kita bisa mengetahui banderol harganya.
Sebagai informasi, pada Mei 2020 lalu, perusahaan sudah meluncurkan seri Redmi Smart TV X.
Redmi Smart TV X dibanderol dengan harga sebesar 1.999 yuan atau Rp 4,4 juta untuk varian paling rendah versi 50 inci.
Sementara varian tertingginya, 65 inci, dibanderol sebesar 3.299 yuan atau Rp 7,2 juta.
Baca Juga: Penampakan Resmi Beredar, Realme Q Anyar Siap Dirilis
Setelah menargetkan kelas menengah ke atas, sepertinya Redmi bakal menyasar kelas di bawahnya. Pada September 2020, perusahaan secara resmi mengenalkan Redmi Smart TV A-series dengan harga yang lebih terjangkau.
Salah satu perangkat yang sudah mulai dikenalkan adalah Redmi Smart TV A50.
Smart TV ini bakal debut di China melalui situs JD.com dan akan mulai dijual secara komersial pada 30 September 2020 seharga 1.599 yuan atau Rp 3,5 juta.
Di teaser resmi sebelumnya, terungkap bahwa Smart TV A series dari Redmi akan tersedia dalam ukuran 32 inci, 43 inci, 50 inci, 55 inci, dan 65 inci.
Saat ini, kita masih melihat versi 50 incinya terlebih dahulu dan kemungkinan ukuran lainnya bakal terungkap pada akhir September mendatang.
Baca Juga: Ramah di Kantong, Ini Spesifikasi Realme C17
Redmi Smart TV A50 membawa layar 50 inci dengan resolusi 4K (3840 × 2160 piksel).
Selain itu, perangkat membawa fitur HDR, mode pelindung mata, dan speaker ganda berdaya tinggi dengan dukungan decoding DTS.
Dikutip dari Gizmochina, Redmi Smart TV A50 dibekali dengan prosesor quad-core A53 yang didukung oleh RAM 1.5 GB dan memori internal 8 GB.
Smart TV baru ini menjalankan sistem operasi MIUI berbasis Android yang juga dapat digunakan untuk mengontrol perangkat rumah pintar melalui perintah suara.
Terdapat port USB, HDMI, AV interface, dan S/PDIF interface. Redmi Smart TV A50 masih tersedia terbatas di China dan masih belum diketahui mengenai ketersediaan secara global termasuk ke Indonesia.