Suara.com - Dua konsol game baru Microsoft resmi diungkap ke publik, yakni Xbox Series X dan Xbox Series S. Keduanya telah dijadwalkan untuk meluncur pada 10 November 2020.
Sebelum peluncuran Xbox baru ini, bakal dibuka pre-order untuk melakukan pemesanannya pada 22 September 2020 mendatang.
Jika awalnya hanya dikenalkan Xbox Series X sebagai pesaing PlayStation 5 nanti. Tiba-tiba Microsoft juga mengenalkan Xbox Series S yang lebih murah.
Meski lebih murah, konsol game baru tersebut juga termasuk dalam next-gen. Bukan sekadar Xbox One yang diperkuat secara performa saja.
Baca Juga: Resmi Diungkap, Inilah Wujud dan Harga Xbox Series S
Secara harga, Xbox Series X dibanderol 499 dolar AS atau sekitar Rp 7,4 jutaan. Sedangkan Xbox Series S hanya 299 dolar AS atau sekitar Rp 4,4 jutaan.
Apa yang membedakan dua konsol game baru ini, sehingga bisa punya selisih harga cukup jauh? Simak berikut ini perbandingan Xbox Series X vs Xbox Series S.
Performa
Xbox Series X ditenagai chip baru dari AMD Zen 2 berisi 8 Core yang bisa berjalan 3,8 GHz. Namun jika mengaktifkan SMT, bisa menjadi 8 core 16 thread di 3,6 GHz.
Ditunkang GPU AMD RDNA2 dengan 52 compute unit berjalan di 1,825 GHz dan memiliki kemampuan komputasi hingga 12,15 TFLOS. Dan RAM 16 GB GDDR6 (10 GB 560 GB/s, 6 GB 336 GB/s).
Baca Juga: Hanya PS4, Backwards Compatibility PS5 Tidak Mendukung PS1, PS2 dan PS3?
Sedangkan Xbox Series S, juga memakai chip prosesor AMD Zen 2 namun hanya berjalan di 3,6 GHz 8 core. Jima SMT diaktifkan bisa 16 thread 3,4 GHz.
Untuk GPU juga AMD RDNA 2, namun hanya memiliki 20 compute unit dan berjalan di 1,565 GHz menghasilkan 4 TFLOPS. Untuk RAM cuma 10 GB GDDR6 (8 GB 224 GB/s, 2 GB 56 GB/s).
Dapat terlihat memang Xbox Series X menjadi konsol game lebih bertenaga. Karena itu, diklaim mampu lancar di resolusi 4K 60 fps hingga 120 fps.
Sedangkan Xbox Series X, diklaim Microsoft dioptimalkan untuk 1440p 60 fps hingga 120 fps. Cocok untuk main di monitor PC, atau TV yang belum 4K.
Storage
Xbox Series X memakai memori internal berupa SSD NVMe PCIe Gen4 sebesar 1 TB. Sedangkan Xbox Series S hanya 512 GB dengan jenis yang sama.
Keduanya juga dilengkapi slot memori eksternal yang disediakan khusus oleh Microsoft. Yang mendukung SSD 1 TB setara dengan internalnya.
Distribusi Game
Xbox Series S tidak memiliki optical drive, karena itu konsol game ini full digital download. Semua game dan konten yang bisa dinikmati harus download atau streaming.
Sedangkan Xbox Series X dilengkapi dengan 4K UHD Blu-ray drive. Sehingga mendukung distribusi game secara fisik melalui Blu-ray, dan tentunya digital download.
Kedua konsol game ini juga mendukung sistem backward compatibility yang sama, yakni bisa beberapa game Xbox One, Xbox 360 dan Xbox original.
Tak hanya itu, keduanya juga mendukung aksesoris-aksesoris yang ada di Xbox One. Termasuk controller standar Xbox yang sama digunakan.
Desain dan Ukuran
Microsoft memang belum secara gamblang mengungkap berapa ukuran asli dari kedua konsol game next-gen meraka ini. Namun kita bisa melihat dari perbandingan gambar dan foto.
Terlihat kalau Xbox Series X menggunakan desain kotak berwarna hitam. Meski lebih banyak terlihat gambar dalam wujud berdiri, namun bisa dioperasikan secara horizontal.
Sedangkan Xbox Series S, hadir dengan warna putih. Bentuknya juga lebih ramping dan kecil. Bahkan satu Xbox Series X bisa lebih besar dari dua Xbox Series S.
Dengan desain yang ramping ini, nampak kalau konsol game berwarna putih tersebut lebih masuk akan jika diposisikan secara horizontal.
Kesimpulan
Xbox Series X hadir sebagai konsol game baru dengan performa garang dari Microsoft. Ditujukan untuk Anda yang menginginkan pengalaman terbaik di 4K.
Sedangkan Xbox Series S hadir sebagai alternatif ekonomis, namun memiliki fitur next gen. Ditujukan cocok untuk yang bermain di monitor PC, dan TV yang belum 4K.
Itulah perbandingan Xbox Series X dan Xbox Series S, dua konsol game baru yang disiapkan Microsoft. Mana yang jadi pilihan Anda?