Suara.com - Makin memanas, perselisihan antara Apple dan Epic Games tak kunjung membaik.
Malah kini kabarnya, Apple meminta ganti rugi ke Epic Games karena melanggar kontraknya dengan App Store.
Perselisihan tersebut kini berlanjut dan perusahaan dari pertarungan hukum kedua yang tengah berlangsung, yaitu Apple dengan pelanggannya.
Dalam pengajuan kerugian tersebut ''Pengabaian yang mencolok Epic atas komitmen kontraktualnya dan pelanggaran lainnya telah menyebabkan kerugian yang signifikan bagi Apple''.
Baca Juga: Perseteruan Apple vs Epic Games Makin Sengit
Menurut Apple, jika terus diabaikan perilaku Epic mengancam keberadaan ekosistem iOS dan nilainya yang luar biasa bagi konsumen.
Dilansir dari The Verge, Epic Games menggugat Apple pada bulan Agustus setelah game hit perusahaan Fortnite dihapus dari iOS App Store karena penerapan sistem pembayaran yang tidak sah.
Keluhan tersebut diajukan pada 13 Agustus dan menuduh Apple melanggar undang-undang antitrust menggunakan kontrol totalnya atas iOS.
Pengajuan Apple datang sebagai tanggapan atas mosi lengkap sejak keputusan awal yang diajukan oleh Epic selama akhir pekan.
Dalam gugatan tersebut Apple menyatakan bahwa ada pembenaran bisnis yang sah untuk semua tindakan yang dilakukannya, yang melemahkan klaim antitrust yang lebih luas.
Baca Juga: Apple Rilis IPhone 12 Pertengahan September Tahun Ini
Perseteruan yang masih berlanjut ini memungkinkan Fortnite tak mungkin kembali ke App Store dalam waktu dekat.