Trik Media Sosial Mencegah Video Konspirasi Covid-19

Kamis, 20 Agustus 2020 | 12:44 WIB
Trik Media Sosial Mencegah Video Konspirasi Covid-19
Ilustrasi media sosial. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beberapa platform media sosial berhasil meredam video konspirasi Covid-19 yang berpotensi menjadi viral di dunia maya.

Dikutip dari The Verge, Kamis (20/8/2020), Facebook, YouTube, dan Twitter bereaksi cepat ketika mengakui ancaman serius dari hoaks Covid-19 yang tersebar di platform mereka.

Beberapa waktu lalu, ketiga platform medsos tersebut kecolongan dengan kemunculan video konspirasi virus corona berjudul 'Plandemic' yang sempat dilihat oleh jutaan orang di seluruh dunia.

Sementara di Facebook, sebuah propaganda baru yang mendorong penyembuhan Covid-19 palsu dilihat oleh 20 juta orang.

Baca Juga: Klarifikasi Para Wanita yang Dikabarkan Injak Bendera Merah Putih

Ilustrasi Facebook. [Shutterstock]
Ilustrasi Facebook. [Shutterstock]

Selanjutnya, ada juga beberapa video dan tautan berisi pendapat kelompok anti vaksin yang menghasut orang-orang agar tidak melakukan vaksin.

Beruntung, sejumlah aplikasi media sosial yang memuat konten video, mulai dari YouTube, Facebook, hingga Twitter berhasil menutup video berbahaya tersebut dengan promosi belanja (sale), peluncuran produk baru, hingga cuplikan trailer perdana film.

Artinya, mayoritas warganet di seluruh dunia memiliki kecenderungan untuk mengetahui produk baru, penayangan film baru, dan diskon belanja barang favorit mereka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI