Prasasti bersejarah itu berhasil dimiliki oleh seorang kolektor asal Amerika Serikat senilai 140 ribu poundsterling.
Namun dengan biaya administrasi lainnya, angka keseluruhan yang harus dibayar sang kolektor menjadi 175 ribu poundsterling.
"Seseorang hanya mendapat sedikit kesempatan untuk bekerja dengan item yang begitu penting, menandai tonggak sejarah dalam penemuan manusia yang mungkin paling penting, yaitu menulis," kata Timothy Bolton, seorang spesialis di Bloomsbury Auctions, seperti dikutip dari Daily Mail, Rabu (19/8/2020).