Suhu Terpanas di Bumi: Death Valley, Mencapai 54,4 derajat Celsius

BBC Suara.Com
Senin, 17 Agustus 2020 | 22:00 WIB
Suhu Terpanas di Bumi: Death Valley, Mencapai 54,4 derajat Celsius
[BBC].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

https://twitter.com/NWSWPC/status/1295045677639176192


Bagaimana dengan gelombang panas?

Gelombang panas saat ini membentang dari Arizona di barat daya, hingga ke Negara Bagian Washington di barat laut.

Kondisi ini diperkirakan mencapai puncaknya pada Senin (17/08) dan Selasa 918/08), sampai suhu menurun pada akhir pekan.

Akan tetapi, cuaca panas akan terus berlanjut sampai setidaknya 10 hari lagi.

Baca Juga: Tabrak 3 Mobil Gunakan Tesla, Wakil Walikota Ini Harus Urusan dengan Polisi

Ketika suhu meninggi di California, badan pengelola listrik di California (CISO) menyatakan darurat Tahap 3 yang berarti "permintaan [listrik] mulai melampaui pasoka

Karena listrik di negara bagian itu banyak menggantungkan energi panas matahari dan tenaga angin, dan karena masyarakat banyak menggunakan listrik untuk pendingin ruangan, sistem listrik berisiko padam total.

Guna memenuhi permintaan listrik dan mencegah listrik padam, para pejabat melakukan pemadaman bergilir untuk menghemat energi.

Bagaimana dengan dampak panas ekstrem?

Pihak berwenang mendefinisikan panas ekstrem sebagai kondisi panas dan lembab tinggi dengan suhu di atas 32 derajat celsius selama dua hingga tiga hari.

Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengataka gelombang panas rata-rata dapat menewaskan lebih banyak orang ketimbang cuaca ekstrem lainnya di AS.

Baca Juga: Cuaca Panas Ekstrem, Warga di California Terancam Terkena Pemadaman Listrik

Selain menyebabkan pemadaman listrik, panas ekstrem dapat membuat penerbangan terhenti, aspal meleleh, dan bagian dalam kendaraan mengalami panas berlebih hingga ke taraf berbahaya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI