Trump Klaim NASA Ditutup dan Mati Sebelum Pemerintahannya

Kamis, 06 Agustus 2020 | 13:04 WIB
Trump Klaim NASA Ditutup dan Mati Sebelum Pemerintahannya
Donald Trump (Alex Brandon/AP Photo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Melihat sejarah sebelumnya, program pesawat ulang-alik NASA dirintis di bawah pemerintahan Nixon. Pada 1972, Presiden Richard Nixon menandatangani undang-undang yang mengizinkan pendanaan 5,5 juta dolar AS untuk mengembangkan pesawat ulang-alik.

Program ini terus berlanjut melalui Presiden Gerald Ford, Jimmy Carter, Ronald Reagan, George H. W. Bush, Bill Clinton, George W. Bush, dan Barack Obama. Program tersebut kemudian secara resmi berakhir pada 2011.

Logo NASA. [Shutterstock]
Logo NASA. [Shutterstock]

Dilansir dari Space.com, Kamis (6/8/2020), sebelum program yang panjang tersebut, Presiden John F. Kennedy juga memprakarsai pencapaian pertama Amerika Serikat dalam penerbangan luar angkasa manusia. Pertama dengan Project Mercury dan kemudian program Gemini dan Apollo, yang terakhir membuahkan hasil di bawah Nixon.

Singkatnya, pernyataan bahwa administrasi Trump bertanggung jawab atas kemajuan yang dibuat di sektor luar angkasa, sangat kontras dengan infrastruktur, fondasi, dan kemajuan yang telah dicapai selama beberapa dekade di sejumlah administrasi kepresidenan lainnya.

Baca Juga: Sempat Alami Bermasalah, NASA Sukses Luncurkan Misi Mars 2020

Namun, cuitan Trump juga sedikit memberikan fakta bahwa Angkatan Luar Angkasa Amerika Serikat memang dibuat selama pemerintahan Trump. Presiden Trump juga berusaha meningkatkan anggaran NASA selama tahun jabatannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI