Jepang Peringati 75 tahun Bom Atom Pertama Dunia yang Minta 140.000 Jiwa

BBC Suara.Com
Kamis, 06 Agustus 2020 | 11:26 WIB
Jepang Peringati 75 tahun Bom Atom Pertama Dunia yang Minta 140.000 Jiwa
[BBC].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Pada 6 Agustus 1945. AS menjatuhkan bom pertama - yang dinamai "Little Boy", atau Bocah Kecil - ke Hiroshima. Serangan itu menandai pertama kalinya senjata nuklir digunakan dalam perang.

Setidaknya 70.000 orang diyakini meninggal dunia seketika akibat dari ledakan dahsyat yang meluluhlantakkan kota.

Puluhan ribu lagi meninggal dunia akibat luka yang ditimbulkan oleh radiasi bom atom beberapa waktu kemudian, yang berlangsung selama berbulan-bulan.

Ketika Jepang tak kunjung menyerah, bom lain yang dijuluki "Fat Man" atau Lelaki Gemuk dijatuhkan tiga hari kemudian di Nagasaki yang berjarak 420 km.

Baca Juga: Ledakan Ribuan Ton Amonium Nitrat di Lebanon Belum Sekuat Bom Atom

Diperkirakan 140.000 orang dari total populasi penduduk Hiroshima yang berjumlah 350.000, meninggal dunia. Sementara di Nagasaki, setidaknya 74 ribu orang tewas.

Kedua bom yang dijatuhkan di Jepang itu adalah dua bom nuklir yang pernah digunakan di luar pengujian.

Pemboman ganda tersebut secara tiba-tiba mengakhiri perang di Asia, dengan Jepang menyerah pada Sekutu pada 1945.

Tetapi beberapa kritikus mengatakan bahwa Jepang sudah hampir menyerahkan diri pada saat itu dan bahwa bom tersebut menewaskan sejumlah besar warga sipil.

Pengalaman masa perang Jepang telah menyebabkan gerakan pasifis yang kuat di negara tersebut.

Baca Juga: Xiaomi Minta Maaf ke Masyarakat Jepang Gara-gara Iklan Bom Atom

Pada peringatan tahunan Hiroshima, pemerintah biasanya menegaskan kembali komitmennya terhadap dunia yang bebas nuklir.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI