Suara.com - Pengguna internet semakin peduli dengan bagaimana data pribadi digunakan secara online. Google berupaya menghadirkan internet yang sehat, di mana pengguna dapat terus mengakses konten yang mendukung iklan dan yakin bahwa privasi pengguna terlindungi.
Menurut siaran pers yang diterima Suara.com, Google membagikan informasi terbaru tentang upaya yang dilakukan di area-area tersebut, termasuk alat-alat baru yang memberikan lebih banyak informasi kepada pengguna tentang iklan yang dilihat.
Demi meningkatkan transparansi terhadap cara kerja periklanan digital, menawarkan lebih banyak kontrol kepada pengguna, dan memastikan bahwa pilihan pengguna atas penggunaan data dihargai, berikut tiga upaya Google untuk meningkatkan privasi pengguna dalam periklanan digital:
1. Semakin transparan dan banyak terkontrol
Baca Juga: Google Kampanyekan Penggunaan Masker Lewat Doodle Hari Ini
Selama bertahun-tahun, Google telah menawarkan fitur Mengapa Iklan Ini (Why this ad), menampilkan ikon di iklan digital yang bisa dipakai pengguna untuk melihat lebih banyak informasi, tentang sebagian faktor yang dipakai dalam pemilihan iklan itu bagi pengguna atau untuk memilih berhenti melihat iklan tersebut.
Ada lebih dari 15 juta interaksi pengguna per hari dengan fitur ini karena orang-orang ingin lebih memahami dan mengontrol iklan yang dilihat.
Selama beberapa bulan ke depan, Google akan melakukan penyempurnaan terhadap pengalaman tersebut dengan fitur baru bernama Tentang Iklan Ini (About this ad).
Fitur tersebut akan menampilkan nama pengiklan yang sudah diverifikasi. Fitur ini awalnya akan tersedia di iklan display yang dibeli melalui Google Ads serta Display & Video 360, kemudian Google akan menghadirkannya di platform iklan lainnya secara bertahap pada 2021.
Google juga merilis alat baru bernama Ads Transparency Spotlight, yang memberikan informasi lebih detail kepada pengguna tentang semua iklan yang dilihat di web.
Baca Juga: Resmi Diluncurkan, Catat Spesifikasi dan Harga Google Pixel 4a
Fitur ini sudah bisa dicoba dalam bentuk ekstensi alfa di Chrome Web Store. Google pun bermaksud untuk secara bertahap menawarkan lebih banyak informasi serta kontrol terhadap iklan.