Infografis
Suara.com - Gionee kembali dan merilis satu atau dua ponsel baru. Menariknya, model kali ini bisa menarik perhatian Anda karena disematkan baterai 10.000 mAh.
Itu baterai terbesar di telepon oleh perusahaan sejauh ini. Semua ini terungkap dari TENAA.
Sebagaimana melansir GSM Arena, Rabu (29/7/2020), ponsel baru Gionee ini bisa menjadi bagian dari seri Marathon. Marathon M5, misalnya, diluncurkan pada 2015 dengan baterai 6.020 mAh. Terbaru adalah M2017 dengan 7.000 mAh. Model baru ini, apa pun namanya, mengalahkan keduanya dengan selisih yang besar.
![Ponsel Android Gionee dengan baterai 10.000 mAh. [Tenaa]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/07/29/60498-ponsel-android-gionee.jpg)
Namun, ada hal paling mengecewakan adalah OS Android 7.1 Nougat, sisanya memang menunjukkan beberapa potensi peningkatan. Didukung oleh CPU 2.0 GHz octa-core yang tidak diketahui dan memiliki kapasitas memori yang sangat besar - dimulai dari RAM 4 GB (dengan opsi 6 dan 8 GB) sementara penyimpanan 64/128/256 GB. Ada slot microSD juga.
Baca Juga: Spesifikasi Vivo Y12 (2020) Tak Sengaja Bocor di Google Play Console
Handset ini memiliki LCD 5,72 inci (720p +) dan berukuran 160,6 x 75,8 x 8,4 mm. Bobot 305 g cukup besar, tetapi tidak mengejutkan mengingat kapasitas baterainya.
![Ponsel Android Gionee dengan baterai 10.000 mAh. [Tenaa]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/07/29/75516-ponsel-android-gionee-dengan-baterai-10000-mah.jpg)
Sayangnya, TENAA tidak mencantumkan kecepatan pengisian daya. Semoga ponsel baru ini dapat melakukan lebih dari 10 W, jika tidak, pengisian penuh akan berlangsung sangat lama.
Ponsel Gionee dual-SIM dengan konektivitas 4G, memiliki kamera 16 MP tunggal di belakang, tepat di atas pembaca sidik jari, ditambah kamera selfie 8 MP di bagian depan.
Akan tersedia dalam warna Hitam (foto) dan Biru. Ponsel Gionee ini diperkirakan akan diluncurkan pada Agustus mendatang.
