Infografis
Suara.com - Kabar gembira, Rocket League diumumkan akan menjadi game free-to-play pada akhir musim panas 2020. Itu berarti kita dapat memainkan secara gratis kira-kira pada kisaran kuartal ketiga atau awal kuartal keempat 2020.
Psyonix mengumumkan pembaruan free-to-play akan menjadi "yang terbesar".
Mereka memperkenalkan perubahan besar pada sistem Tournaments dan Challenge.
Pengumuman ini bersamaan dengan kabar bahwa Rocket League juga akan diluncurkan untuk pertama kalinya di Epic Games Store.
Baca Juga: Makin Sakit, Ini 5 Hero Late-Game Terbaik Mobile Legends Juli 2020
Versi Epic Games Store akan sama seperti platform lain dengan fungsionalitas cross-platform.
Progres cross-platform akan ditambahkan pada inventori, Rocket Pass, dan rank player dengan menautkan ke Epic Games Account.
Pemain baru tidak lagi dapat mengunduh copy game di Steam ketika Rocket League menjadi game free-to-play.
Siapa pun yang sudah memiliki copy Rocket League di platform apa pun (termasuk Steam) akan memiliki dukungan untuk pembaruan di masa mendatang dan fitur.
Sebagai bonus tambahan bagi siapa saja yag memainkan Rocket League online, pemain akan diberi status Legacy.
Baca Juga: Cara Menyambungkan HP dengan TV, Main Game Makin Seru
Itu memberi Anda semua paket DLC Rocket League yang dirilis sebelum update gratis, serta item Faded Cosmos Boost tambahan.
Title "Est. 20XX" akan ditambahkan sebagai penghormatan bagi player yang memainkan Rocket League.
"Est. 20XX" akan mencerminkan tahun pertama player saat mulai bermain Rocket League.
Dikutip dari Games Radar, bersamaan dengan peringatan lima tahun Rocket League, Psyonix menjanjikan update besar-besaran pada game.
Rocket League merupakan game Action dengan gameplay uniknya sebagai Battle-Car.
Pemain harus mengatur strategi karena game menggabungkan permainan sepak bola dengan mobil berkekuatan turbo.
Rocket League sudah memiliki puluhan juta penggemar meski berbayar sehingga perubahan mereka menjadi free-to-play ini bisa menggaet lebih banyak pemain potensial.
