Suara.com - Peningkatan jumlah smartphone saat ini, seiring dengan peningkatan jumlah serangan malware dalam smartphone. Cara terbaik menghindari infeksi pada smartphone adalah dengan waspada terhadap gejala-gejala virus Android ini.
Ada banyak jenis malware, seperti virus, adware, trojans, spyware, worm, dan ransomware. Program-program ini dapat menyebabkan kerusakan serius pada perangkat Android mulai dari hilangnya data pribadi hingga kehilangan uang.
Virus dan worm dapat menyebar dari satu perangkat yang terinfeksi ke yang lain, sementara adware dapat menerbitkan iklan di layar perangkat dan mencoba memikat pengguna untuk mengekliknya.
Spyware dapat melacak aktivitas pengguna dan mengumpulkan data sensitif dari smartphone tanpa sepengetahuan dan persetujuan. Dilansir dari Tech Norms, Senin (6/7/2020), berikut ini lima tanda saat perangkat Android kemungkinan terserang virus dan cara mengatasinya:
Baca Juga: Parah! Ditemukan Trojan Berbahaya dalam Aplikasi Pendeteksi COVID-19
1. Muncul pop-up secara tiba-tiba
Jika melihat iklan pop-up yang muncul secara tiba-tiba di layar perangkat, termasuk saat pengguna sedang tidak membuka aplikasi tertentu, itu merupakan salah satu tanda bahwa perangkat Android telah terserang malware atau adware.
Iklan pop-up yang muncul secara tiba-tiba itu akan menautkan ke situs web, hal ini dapat dikatakan bahwa pengguna tanpa sadar telah menginstal aplikasi dengan adware di perangkat.
Sebaiknya jangan mengklik iklan tersebut dan cobalah mengingat aplikasi terakhir yang baru terinstall, kemungkinan aplikai-aplikasi tersebut membawa adware ke perangkat. Setelahnya segera uninstall aplikasi tersebut.
2. Terjadi peningkatan penggunaan data
Baca Juga: Kaspersky Identifikasi Malware Mata-Mata pada Ponsel
Ketika perangkat terinfeksi oleh bug berbahaya, itu akan menggunakan sumber data internet untuk menampilkan iklan atau mengirim informasi keluar dari perangkat Android secara diam-diam. Oleh karena itu, jika terjadi peningkatan penggunaan data yang tidak biasa secara mendadak, kemungkinan perangkat telah terinfeksi malware.
Buka Pengaturan perangkat dan pilih opsi Data untuk melihat aplikasi mana yang paling banyak menggunakan data di smartphone. Jika pengguna melihat aplikasi yang menggunakan data internet dengan tidak masuk akal, segera hapus instalan aplikasi tersebut.