Singapura Bagikan Gadget Pelacak COVID-19 Bagi Warga Tanpa Smartphone

BBC Suara.Com
Selasa, 30 Juni 2020 | 17:30 WIB
Singapura Bagikan Gadget Pelacak COVID-19 Bagi Warga Tanpa Smartphone
[BBC].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Singapura mulai membagikan perangkat pelacak kontak (contact tracing) berkemampuan Bluetooth sebagai salah satu langkah menghambat penyebaran virus corona.

Gadget yang disebut TraceTogether itu merupakan alternatif dari aplikasi pelacak kontak yang disediakan pemerintah Singapura.

Alat ini ditujukan bagi warga Singapura yang tidak memiliki atau memilih tidak menggunakan telepon genggam atau smartphone.

Namun, pembagian gawai ini disambut sebagian kalangan yang khawatir dengan privasi mereka.

Baca Juga: Kasus Corona Singapura Tertinggi, Ikan Salmon Diduga Jadi Sumber Penularan

Pada pembagian gelombang pertama, perangkat ini didistribusikan kepada warga lanjut usia yang rentan dan tidak memiliki dukungan keluarga atau memiliki masalah mobilitas.

Gadget tersebut berbentuk token yang memiliki kode QR dan tidak perlu dicharging karena memiliki baterai dengan daya tahan hingga sembilan bulan.

Alat ini menggunakan sinyal Bluetooth yang disandingkan dengan perangkat token TraceTogether lain atau ponsel cerdas yang dibawa orang di sekitarnya.

Pengguna akan diberi tahu oleh petugas pelacakan kontak jika mereka berada di dekat seseorang yang terinfeksi virus corona.

Jika mereka kemudian terkonfirmasi terpapar Covid-19, data yang bersangkutan akan diunduh dari perangkat miliknya.

Baca Juga: Jumlah Kasus Virus Corona Singapura Terbanyak di Asia Tenggara

Otoritas Singapura menepis kekhawatiran yang timbul terkait privasi pengguna alat itu. Mereka beralasan alat itu tidak dirancang untuk menandai gerakan masyarakat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI