Suara.com - Huawei Mate 40 Series yang bakal meluncur di paruh kedua tahun ini disebut-sebut bakal ditenagai oleh Kirin 1000, prosesor terbaru buatan Huawei sendiri.
Rumor awal menyebut bahwa otak Huawei Mate 40 adalah Kirin 1020. Namun karena chipset tersebut belum rampung dibuat, sebuah laporan mengklaim bahwa ponsel flagship ini akan menggunakan Kirin 1000.
Sekadar informasi, Kirin 1000 diproyeksikan menjadi chip ponsel terkuat karena dibangun dengan arsitektur paling mungil, yaitu hanya 5 nm.
Sementara itu, Gizmochina melaporkan, Kamis (11/6/2020), seorang pakar industri dari Negeri Tirai Bambu memperkirakan Huawei Mate 40 Series akan menjalani debutnya pada bulan Oktober mendatang.
Baca Juga: Tanpa Google Play Store, Huawei Mate 30 Pro Resmi Meluncur di Indonesia
Prediksi ini didasari oleh tradisi Huawei yang kerap meluncurkan jajaran ponsel flagshipnya tak jauh dari bulan Oktober. Tahun lalu misalnya, Huawei meluncurkan chipset Kirin 990 5G pada bulan September, dan mengumumkan seri Mate 30 di bulan yang sama.
Sedangkan untuk target penjualan, sang pakar menyebut bahwa Huawei berharap sanggup untuk mengapalkan 8 juta unit Huawei Mate 40 unit hingga kuartal akhir tahun ini.
Sedangkan untuk bocoran seputar Kirin 1000, chipset ini memiliki nama kode Baltimore, dibangun dengan arsitektur 5 nm, dan dilengkapi dengan CPU Cortex-A78. Saat ini, TSMC masih mengerjakannya dan ditargetkan rampung pada bulan September.
Secara terpisah, analis Ming-Chi Kuo pada April lalu mengungkapkan bahwa Huawei Mate 40 akan membawa desain lensa yang baru. Selain ditempatkan pada Mate 40, Kirin 1000 juga bakal dijadikan otak untuk ponsel Huawei lainnya, yaitu P50 Series.
Baca Juga: Huawei Mate 30 Pro Tiba di Indonesia Tanpa Google Play Store