Suara.com - Kelas kebugaran di Korea Selatan yang dibuka saat pandemi virus Corona (Covid-19) telah menginfeksi lebih dari 100 orang.
Kelas yang mirip dengan Zumba ini dihadiri 30 instruktur dalam sebuah workshop belum lama ini, yang melibatkan aktivitas fisik intens selama empat jam.
Kemudian, terungkap bahwa delapan peserta terinfeksi virus Corona, meskipun tidak ada satu pun yang menunjukkan gejalanya saat itu.
Pada 9 Maret, para ilmuwan telah mengidentifikasi 112 kasus yang terkait dengan kelas kebugaran sekitar satu jam di 12 fasilitas olahraga dan melacak mereka kembali ke workshop.
Baca Juga: Resmi Meluncur, Harga Infinix Hot 9 Play Cuma Rp 1,3 Juta
Para ilmuwan melaporkan dalam August Emerging Infectious Diseases menyatakan bahwa turbulensi aliran udara yang disebabkan oleh latihan fisik yang intens di fasilitas olahraga padat penduduk dapat membantu menyebarkan virus.
Anehnya, satu instruktur yang terinfeksi virus mengajar kelas Pilates dan yoga dengan peserta sekitar 8 orang, menunjukkan tidak ada satu pun peserta yang dinyatakan terpapar virus. Intensitas aerobik yang lebih rendah dari kelas-kelas kebugaran lainnya mungkin menjadi penyebab virus tidak menyebar dengan mudah. Selain itu, ukuran kelas juga bisa menjadi faktor.
Dilansir laman Science News, Kamis (4/6/2020), beberapa negara membiarkan kelas kebugaran seperti gym dibuka kembali tetapi ada banyak pertanyaan yang belum terjawab apakah hal itu aman dilakukan.