Suara.com - Semakin pintar sebuah ponsel, semakin rentan pula perangkat terkena serangan. Bahkan, serangan dalam bentuk yang tak lazim, seperti wallpaper.
Sekitar satu minggu yang lalu, sebuah laporan muncul dari pengguna ponsel Samsung di China yang mengatakan bahwa ponselnya rusak setelah memasang wallpaper bertema pemandangan.
Sementara dalam kasus lainnya, wallpaper tersebut memaksa ponsel Android racikan Korea Selatan itu, untuk melakukan restart otomatis dan factory reset karena layar ponsel menjadi hitam. Menurut layanan pelanggan Samsung, setelah melakukan hal tersebut, tidak ada jaminan bahwa data ponsel akan tetap tersedia.
Sialnya, kasus serupa juga meluas, menghampiri ponsel Android merek lainnya. Baru-baru ini, beberapa warganet berbagi foto pemandangan asli yang diambil dari Nikon D850 berukuran 6144 x 3950 piksel dengan ukuran file 4,67 MB di internet.
Baca Juga: Salah Cetak, Penampakan Uang Kertas Ini Bikin Geleng-geleng Kepala
Ketika mereka memasangkannya pada Google Pixel, mereka juga mengalami masalah yakni layar ponsel berkedip-kedip dan memaksa sistem melakukan hard reset.
Sebaiknya, jangan menganggap ini sebagai lelucon karena sudah menimbulkan masalah bagi beberapa ponsel Android. Menurut leakster kondang Ice Universe, aspek berbahaya dari gambar tersebut berkaitan dengan gamut warna.
“Ketika saya mencoba mengunggah gambar asli (kiri) ke Weibo, saya menemukan bahwa warnanya berubah (kanan). Pada saat ini, gambar menjadi tidak berbahaya, tetapi ketika diunggah ke twitter, gambar aslinya masih tidak berubah warna, masih berbahaya," ujar Ice Universe seperti dilansir dari Gizchina, Senin (1/6/2020).
"Jadi saya curiga ini mungkin berhubungan dengan gamut warna. Dengan kata lain, Weibo melakukan beberapa pemrosesan pada gambar dan menangani bahan-bahan berbahaya. Tetapi mekanisme Twitter untuk memproses gambar berbeda dengan Weibo," imbuhnya.
Sepertinya, wallpaper dalam bentuk ( resolusi dan ukuran) aslinya berbahaya bagi ponsel Android, namun jika pengguna melakukan semacam kompresi, itu menjadi tidak berbahaya.
Baca Juga: Ilmuwan Ungkap Umur Lempeng Tektonik Bumi
Tapi, belum diketahui apakah kasus wallpaper berbahaya ini menyerang ponsel iOS (iPhone) atau tidak.