Suara.com - Google menjadi gerbang utama bagi hampir seluruh penduduk dunia untuk mencari apapun melalui internet, tak terkecuali tentang Covid-19 yang saat ini tengah terjadi. Hal itu juga dilakukan oleh masyarakat Indonesia yang pasti mencari informasi tentang virus Corona.
Baru-baru ini, beredar gambar yang memperlihatkan riwayat pencarian di Google milik warganet yang menjadi sorotan.
Dibagikan kembali oleh akun Twitter @habibray28 pada 19 Mei, pemilik akun mengunggah gambar tangkapan layar riwayat pencarian Google yang kemungkinan milik warganet lain yang tidak diketahui identitasnya.
Terlihat tampilan awal halaman pencarian Google. Dalam kotak pencarian, warganet itu menulis "Perbedaan Covid 19". Umumnya, jika pengguna Google pernah mencari informasi tertentu, kata kunci itu akan muncul sebagai saran dalam kotak pencarian.
Baca Juga: 2,3 Juta Data Penduduk Diduga Bocor, Pakar: Bisa Dipastikan Bocor dari KPU
Dalam kotak pencarian pada tangkapan layar itu terlihat beberapa saran yang terkait dengan "Perbedaan Covid 19". Beberapa pencarian menampilkan saran seperti "Perbedaan Covid 19 dengan flu", "Perbedaan Covid 19 SARS dan MERS", hingga "Perbedaan Covid 19 dengan demam berdarah".
Namun, pada saran pertama yang muncul di bagian paling atas menunjukkan pencarian "Perbedaan Covid 19 dengan Dewa 19". Hal itu pun menjadi sorotan warganet pengguna Twitter lainnya karena dinilai menghibur.
"Bang***, siapa yang nyari kayak ginian," tulis pemilik akun @habibray28 dalam kolom keterangan.
Unggahan yang telah dibagikan sebanyak lebih dari 30 ribu kali ke sesama pengguna Twitter itu pun menuai beragam komentar dari warganet.
"Pantas pasar masih rame... karena mungkin masih mengira Covid-19 itu band baru..." tulis akun @AndiHabibi.
Baca Juga: 2,3 Juta Data Bocor di Pasar Gelap Milik KPU?
"Dewa 19: separuh napas. Covid 19: sesak napas," komentar @nacilooo.
"Ngakak ya Allah wkwk," tambah @PFadizal.
"Bagus, kembali ke konspirasi Dewa 19 era 2000an wkwk," cuit @Kevinaria_J.
"Bisa-bisanya nyari begitu," ungkap @mellindoublel.