Infografis
Suara.com - Hingga minggu ketiga Ramadan, 3 Indonesia telah mencatat kenaikan lalu lintas data sebesar 22% dibandingkan bulan sebelumnya atau sebesar 48% jika dibandingkan dengan Ramadan tahun lalu.
Kenaikan ini sesuai dengan prediksi 3 Indonesia tentang lonjakan penggunaan internet yang lebih besar selama bulan Ramadan tahun ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya, karena didorong oleh imbauan dari pemerintah untuk beraktivitas dari rumah selama masa pandemi COVID-19.
“Berbeda dari tahun sebelumnya, banyak pelanggan 3 Indonesia yang harus merayakan Idul Fitri tahun ini tanpa dapat bertemu dengan keluarga dan sanak saudara tercinta. Silaturahmi kini dilakukan melalui pesan singkat, dan video call,” kata M. DannyBuldansyah, Wakil Presiden Direktur 3 Indonesia dalam keterangan resminya, Rabu (20/5/2020).
Berdasarkan data yang dihimpun tim teknikal 3 Indonesia, kenaikan lalu lintas data selama tiga minggu pertama bulan Ramadan didominasi oleh penggunaan layanan e-commerce sebesar 77% yang disebabkan maraknya aktivitas belanja online selama bulan Ramadan berlangsung.
Baca Juga: Telkomsel Siapkan Langkah Sambut The New Normal di Era COVID-19
Menurut 3 Indonesia tren ini akan berlanjut dan mencapai puncaknya pada pekan perayaan Idul Fitri.
Daerah yang mengalami kenaikak trafik layanan tertinggi di antaranya Sumatera Utara (9%), Cianjur-Sukabumi (8%), dan kemudian diikuti oleh Karawang, Serang serta Tasikmalaya (7%).
Untuk mengantisipasi lonjakan trafik data selama Idul Fitri, 3 Indonesia melakukan upaya optimasi jaringan di 216 point of interest (POI) yang terfokus pada daerah padat penduduk dan jalur transportasi logistik di seluruh Indonesia.
Rinciannya, mereka memasang 45 POI di Sumatera, 95 POI di Jabodetabek dan Jawa Barat, 41 POI di daerah Jawa lainnya, Bali, dan Nusa Tenggara, serta 31 POI di Kalimantan dan Sulawesi.
Selain itu, untuk semakin memastikan penyediaan jaringan yang prima, 3 Indonesia juga telah membangun 2.500 BTS baru, menambah kapasitas jaringan di 4.000 BTS di area pemukiman penduduk, 18 unit armada Cell on wheels (COW) juga dikerahkan di sejumlah titik strategis. Optimisasi juga dilakukan di area rumah sakit rujukan COVID-19.
