Ilmuwan Ungkap Tempat Berlindung Astronot Pertama di Mars

Kamis, 14 Mei 2020 | 14:15 WIB
Ilmuwan Ungkap Tempat Berlindung Astronot Pertama di Mars
Ilustrasi planet Mars (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mars memiliki radiasi kosmik tingkat tinggi pada permukaannya, sehingga dapat menyebabkan kematian bagi manusia yang datang ke sana. Karena itu, para astronot pertama yang mendarat di sana perlu membuat tempat berlindung yang memadai.

Menurut penelitian terbaru, para ilmuwan telah menemukan tabung lava bawah tanah yang dapat dijadikan tempat berlindung untuk para astronot.

Tabung lava umumnya ditemukan di planet terestrial dan Bulan, yang terbentuk ketika saluran lava dingin dan mengeras membentuk batuan beku. Ketika aliran lava di bawah berhenti dan mengalir keluar, itu akan menciptakan gua bawah tanah alami.

Di Bumi, tabung-tabung lava ini hanya berukuran 30 meter, tetapi karena Mars memiliki gravitasi yang lebih kecil, lubang itu bisa mencapai 250 meter.

Baca Juga: Dampak Covid-19, Penebangan Hutan di Amazon Semakin Tinggi

Penelitian baru yang diterbitkan di arXiv, telah mengidentifikasi tiga kandidat tabung lava yang dapat berfungsi sebagai tempat berlindung bagi pengunjung masa depan, serta kemungkinan area menemukan kehidupan mikroba sebelumnya di Mars.

Tabung lava itu terletak di cekungan Hellas besar di selatan Mars dan berada di dekat gunung vulkanik Hadriacus Mons.

Untuk menemukan tabung lava di Mars, profesor Antonio Paris dan rekannya harus meneliti gambar dari kamera Mars Reconnaissance Orbiter (MRO) milik NASA untuk mencari petunjuk.

"Tabung alami ini akan memberikan perlindungan kru dari paparan radiasi yang berlebihan, melindungi mereka dari pembombardir mikrometeorit dan memberi mereka tingkat perlindungan dari fluktuasi suhu ekstrem," tulis para ilmuwan dalam penelitian, seperti dikutip laman IFL Science, Kamis (14/5/2020).

Ilustrasi permukaan planet Mars (Shutterstock).
Ilustrasi permukaan planet Mars (Shutterstock).

Para ahli sebelumnya melakukan percobaan dalam tabung lava di Bumi. Itu menunjukkan bahwa para astronot dapat terlindungi 82 persen dari radiasi yang masuk. Di sisi lain, para ilmuwan juga menemukan "skylight", pintu masuk terbuka ke tabung-tabung tersebut.

Baca Juga: Ilmuwan Sebut Sejarah Pandemi Covid-19 akan Tertulis Dalam Lapisan Es

Di Bumi, para astronot menggunakan skylight untuk mengakses tabung lava dengan tujuan pelatihan, tetapi di Mars kemungkinan besar skylight dapat ditutup dan memungkinkan tabung untuk dihangatkan, dan ditekan dengan udara yang dapat membantu astronot bernapas.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI