Suara.com - Tak jauh dari pusat Galaksi Bimasakti terdapat sebuah tata surya yang memiliki sebuah planet mirip Bumi, planet yang membuat para ilmuwan terpana, demikian diwartakan CNet pekan ini.
Para astronot di Universitas Canterbury, Selandia Baru menemukan sebuah Bumi super yang sangat jarang di alam semesta. Ia memiliki ukuran sedikit lebih besar dari Bumi dan posisi orbitnya juga mirip dengan Bumi terhadap Matahari.
"Planet baru ini termasuk di antara segelintir ekso planet yang ukuran serta orbitnya mirip dengan Bumi," kata para ilmuwan dalam siaran pers yang disebar Senin (11/5/2020).
Eksoplanet adalah planet yang berada di luar tata surya kita. Planet baru bernama Kepler-62f ini diketahui terletak di sebuah tata surya yang berjarak sekitar 1.200 tahun cahaya dari Bumi di konstelasi Lyra. Induknya adalah sebuah bitang yang memiliki massa lebih kecil dari Matahari.
Baca Juga: Yuk, Buat Planet Mirip Bumi 2.0 Versi Suka-suka
Planet Kepler 62f, yang diulas para ilmuwan di jurnal The Astronomical Journal edisi Mei 2020, menghabiskan waktu 617 hari untuk mengelilingi bintang induknya. Dengan kata lain, waktu satu tahun di sana adalah 617 hari.
Tata surya planet Kepler-62f berlokasi di dekat pusat tata surya Bimasakti. Sebagai pembanding, jarak antara Bumi dan pusat Bimasakti adalah sekitar 25.000 tahun cahaya.
Para ilmuwan dalam beberapa tahun terakhir semakin gencar mencari planet mirip Bumi - yang permukaannya terdiri dari batu dan memiliki jarak yang tepat dari bintang induknya agar memiliki air - untuk menemukan alien sekaligus Bumi baru bagi manusia.