Penampakan Langit Malam Tanpa Polusi akibat Lockdown

Dythia Novianty Suara.Com
Selasa, 12 Mei 2020 | 07:30 WIB
Penampakan Langit Malam Tanpa Polusi akibat Lockdown
Langit malam setelah (kiri) dan sebelum (kanan) lockdown. [Underluckystars]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lockdown telah menghentikan banyak hal, termasuk polusi cahay. Selama beberapa minggu terakhir, serangkaian fenomena langit bisa terlihat baik, termasuk hujan meteor, supermoon, dan serangkaian satelit Starlink Elon Musk.

Namun, masih banyak yang terhalang karena kendala efek polusi cahaya di langit malam. Berikut rangkaian foto mengeksplorasi penampakan langit malam yang bisa terlihat akibat lockdown yang menekan jumlah polusi, termasuk polusi cahaya.

Dilansir laman Metro.co.uk, Selasa (12/5/2020), Under Lucky Stars telah mengumpulkan serangkaian foto sebelum dan sesudahnya yang menunjukkan seperti apa langit malam di atas kota-kota besar di seluruh dunia tanpa polusi cahaya.

Gambar-gambar menunjukkan sebelum dan sesudah kota-kota di seluruh dunia menggunakan Skala Bortle, skala numerik yang terdiri dari sembilan tingkat, yang mengukur pengamatan astronomi bintang-bintang, dan setiap gangguan yang disebabkan oleh polusi cahaya.

Baca Juga: Ada yang Nggak Biasa Pada Foto Kelas Ini, Bisa Temukan Kejanggalannya?

Langit malam setelah (kiri) dan sebelum (kanan) lockdown. [Underluckystars]
Langit malam setelah (kiri) dan sebelum (kanan) lockdown. [Underluckystars]

"Dikelilingi oleh bintang, planet, dan galaksi, kita hanyalah satu bagian dari gambaran yang jauh lebih besar, tetapi tidak mungkin untuk melihat hal itu di dunia metropolitan kita," jelas Zoltan Toth-Czifra dari Under Lucky Stars.

Polusi cahaya telah membuat pandangan kosong, tetapi mendapatkan pandangan bintang-bintang di kota tidak sepenuhnya mustahil. Triknya adalah merencanakan ke depan, mencapai setinggi (atau sejauh) yang Anda bisa dan menghilangkan sumber cahaya yang dekat.

Lucky Stars mengatakan dari 9.000 bintang di langit, di sebagian besar kota, kurang dari 100 terlihat. Dan karena 80 persen populasi dunia hidup di bawah langit yang tercemar cahaya, kita merusak peluang untuk melihatnya.

Langit malam setelah (kiri) dan sebelum (kanan) lockdown. [Underluckystars]
Langit malam setelah (kiri) dan sebelum (kanan) lockdown. [Underluckystars]

Moskow adalah kota tertinggi pada skala Bortle, tetapi London juga merupakan salah satu yang terburuk terkena cahaya buatan.

"Jika Anda berada di tengah, dapatkan setinggi mungkin pada bangunan atau, pergilah ke pinggiran ke area yang lebih gelap dan lebih tenang seperti taman untuk meningkatkan peluang Anda melihat bintang-bintang," kata Toth-Czifra, setelah ketentuan lockdown diangkat.

Baca Juga: Mantap Jadi YouTuber, Begini Cara Mendapatkan Uang dari YouTube

Berikan waktu bagi mata Anda untuk menyesuaikan diri dengan gelap dan memilih malam tanpa bulan, teropong juga dapat membantu, Anda tidak akan dapat melihat pemandangan yang luar biasa dalam gambar-gambar ini, tetapi ini adalah awal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI