Elon Musk Siapkan Implan Otak Manusia, Diklaim Bisa Sembukan Penyakit

Dythia Novianty Suara.Com
Minggu, 10 Mei 2020 | 09:30 WIB
Elon Musk Siapkan Implan Otak Manusia, Diklaim Bisa Sembukan Penyakit
Elon Musk, pendiri SpaceX. [AFP/Brendan Smialowski]..
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Elon Musk mengatakan firma Neuralink-nya akan memiliki implan otak manusia yang siap "dalam waktu kurang dari setahun".

Berbicara di podcast terbaru Joe Rogan, miliarder itu mengatakan perangkat itu suatu hari dapat memperbaiki segala sesuatu yang salah dengan otak. Tujuannya adalah untuk membuat antarmuka otak penuh dalam 25 tahun.

Ini berarti bahwa manusia dapat terhubung ke perangkat hanya dengan pikiran mereka.

Musk ingin implan otaknya untuk menghentikan manusia yang dikalahkan oleh kecerdasan buatan.

Baca Juga: 6 Tips Bermain Game Tanpa Lag di Windows 10, Bisa Dicoba!

Neuralink didirikan pada 2016 dan sedang mengerjakan 'benang' kecil yang dapat dimasukkan ke dalam otak manusia dan membantu mengobati cedera dan trauma.

Musk menjelaskan di podcast bahwa proses penyisipan akan membutuhkan proses untuk "mengambil sebagian tengkorak". Langkah selanjutnya adalah menempatkan perangkat Neuralink di sana dan memasukkan benang elektroda ke otak.

Implan otak Neuralink. [YouTube/Neuralink]
Implan otak Neuralink. [YouTube/Neuralink]

Pasien kemudian akan dijahit dan Musk mengatakan bahwa Anda tidak dapat mengatakan bahwa mereka telah memasukkan perangkat.

"Kami belum menguji ke orang, tapi saya pikir itu tidak akan terlalu lama. Saya kira kamu mungkin bisa menanamkan tautan saraf dalam waktu kurang dari setahun pada orang," kata Musk kepada Rogan, dilansir laman The Sun, Minggu (10/5/2020).

Sebenarnya, hal ini sudah pernah diungkapka Musk pada Februari lalu. Di situs webnya, perusahaan ini menawarkan pengembangan "antarmuka mesin otak dengan bandwidth sangat tinggi untuk menghubungkan manusia dan komputer". Teknologi ini tidak hanya dimaksudkan untuk menciptakan cyborg manusia super.

Baca Juga: Google dan Facebook Berlakukan Work from Home Hingga 2021

Implan otak Neuralink. [YouTube/Neuralink]
Implan otak Neuralink. [YouTube/Neuralink]

Musk mengatakan, Neuralink pertama-tama akan fokus pada aplikasi medis, seperti menangani efek penyakit otak seperti epilepsi.

Setelah ini, chip otak akan diperbarui untuk mengembangkan "hubungan simbiosis" antara AI dan manusia.

Pada akhirnya, Musk berpikir bahwa chip yang ditanamkan adalah apa yang akan melindungi manusia dari menjadi spesies yang terancam punah.

Implan otak Neuralink. [YouTube/Neuralink]
Implan otak Neuralink. [YouTube/Neuralink]

Musk memberi tahu Rogan bahwa implan berdiameter sekitar satu inci, mirip dengan wajah jam tangan pintar.

Dia mengatakan bahwa robot akan digunakan untuk memasukkan implan dan menghubungkan elektroda seperti benang ke otak.

"Jika Anda memiliki antarmuka ke korteks motorik, dan kemudian sebuah implan yang seperti mikrokontroler di dekat kelompok otot Anda, kemudian dapat membuat semacam shunt saraf yang mengembalikan seseorang yang lumpuh ke fungsi penuh, seperti mereka dapat berjalan di sekitar, normal atau mungkin sedikit lebih baik," terang Musk.

Implan otak Neuralink. [YouTube/Neuralink]
Implan otak Neuralink. [YouTube/Neuralink]

Miliarder itu menyatakan, alat yang ditanamkan tidak lebih berbahaya daripada mendapatkan monitor jantung atau pinggul buatan.

Dia bahkan menyarankan bahwa implan itu bisa mempercepat cara kita berkomunikasi dan kita bahkan mungkin tidak perlu bicara.

Antarmuka otak bahkan dapat berarti bahwa orang menjadi lebih banyak mesin daripada manusia.

"Anda sudah memiliki ekstensi komputer sendiri dan ekstensi online ketika seseorang meninggal, itu seperti hantu online. Mungkin saja lebih banyak dari kamu yang berada di awan daripada di tubuhmu," tukas Musk.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI