Malam Ini Supermoon Terakhir 2020, Setelahnya Ada 3 Kali Minimoon

Liberty Jemadu Suara.Com
Jum'at, 08 Mei 2020 | 17:55 WIB
Malam Ini Supermoon Terakhir 2020, Setelahnya Ada 3 Kali Minimoon
Bulan purnama supermoon terlihat dengan latar depan menara seluler di Padang, Sumatera Barat, Rabu (6/5) malam. [ANTARA FOTO]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Fenomena bulan purnama supermoon pekan ini akan bisa dinikmati untuk terakhir kalinya pada Jumat (8/5/2020) malam nanti dan juga akan menjadi supermoon terakhir di 2020. Setelahnya di penghujung 2020 akan terjadi tiga kali fenomena minimoon, yang tak lain kebalikan dari supermoon.

Bulan purnama supermoon pekan ini sudah bisa dinikmati dari 6 Mei kemarin dan terakhir pada malam ini. Selama tiga malam ini, bulan berada lebih dekat dengan Bumi ketimbang biasanya dan di saat yang sama terjadi bulan purnama (perigee)

Di 2020 sebenarnya terjadi tiga kali supermoon. Yang pertama terjadi 10 Maret lalu, yang kedua berlangsung pada 7 - 8 April kemarin, dan yang terakhir pada pekan ini.

Supermoon terbesar dan cerah terjadi pada April kemarin. Ketika itu, bulan purnama terjadi saat Bulan sedang berada di titik terdekat dengan Bumi.

Baca Juga: Tagar Supermoon Trending di Twitter, Warganet Ramai Abadikan Fenomena Itu

Setelah seri supermoon di 2020 berakhir malam ini, maka di akhir tahun juga akan terjadi tiga kali fenomena bulan purnama minimoon. Berbeda dari supermoon, minimoon adalah bulan purnama yang terjadi ketika bulan berada di titik terjauh dari Bumi (apoge).

"Bulan purnama minimoon akan terjadi pada 2 Oktober 2020, 31 Oktober 2020, dan 30 November 2020. Pada ketiga purnama itu, jarak Bumi-Bulan lebih besar daripada 400.000 km sehingga ukuran jari-jari Bulan yang tampak dari Bumi akan kurang dari 15 menit busur," jelas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Lebih lanjut BMKG menjelaskan bahwa perbedaan jari-jari bulan di saat supermoon dan minimoon berbeda cukup signifikan. Demikian pula perbedaan kecemerlangan sinarnya.

"Jika kita memfoto Bulan baik saat supermoon maupun saat minimoon dengan peralatan dan pengaturan yang identik, akan didapati bahwa jari-jari Bulan saat di perige adalah 14% lebih besar daripada jari-jari Bulan saat di apoge. Demikian juga kecerlangan keduanya yang berbeda 30%," beber BMKG lebih lanjut.

Selama 2020 juga akan terjadi tiga kali gerhana bulan penumbra lagi, setelah gerhana pertama di 11 Januari silam. Gerhana bulan penumbra akan terjadi di 6 Juni, 5 Juli, dan 20 November.

Baca Juga: Siap-siap! Begini 3 Cara Melihat Supermoon Terakhir di Tahun 2020 Malam Ini

Nah, sekali lagi, jangan dilewatkan indahnya supermoon terakhir 2020 malam nanti. Ingat juga akan ada tiga kali minimoon di akhir 2020. Selamat menikmati!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI