Suara.com - Di tengah pandemi virus corona (Covid-19), mendorong Microsoft merilis secara resmi tablet Surface Go 2 secara daring melalui blog resmi perusahaan.
Berbagai peningkatan dilakukan pada Microsoft Surface Go 2 yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Secara desain tidak ada perubahan signifikan dibandingkan pendahulunya, tetapi jika melihat dari sisi label harga apa yang ditawarkan Microsoft ini melebihi harapan. Microsoft Surface Go 2 dilabeli harga mulai dari 399 dolar AS atau sekitar Rp 6 jutaan.
Secara desain, Micosoft Surface Go 2 memiliki layar 10,5 inci. Resolusi layar mengalami peningkatan menjadi 1920 x 1280, meskipun rasio aspek 3: 2 secara alami tidak berubah dan kepadatan ppi menjadi 220.
Sebagaimana dilansir laman Phonearena, Kamis (7/5/2020), Surface Go 2 hadir dalam opsi Pentium Gold dan 8th Generation Core m3. Diklaim memiliki kinerja hingga 64 persen lebih cepat daripada pendahulunya. Konfigurasi Intel Pentium Gold sendiri dinaikkan dari chip 4415Y menjadi 4425Y yang memberikan peningkatan kecepatan yang jauh lebih kecil.
Baca Juga: NASA Bagikan Penampakan Terbaik dari Bulan Keenam Jupiter
Masa pakai baterai hingga 9 hingga 10 jam. Microsoft Surface Go 2 memiliki bobot 544 gram untuk varian Wi-Fi.
Penambahan "solusi mikrofon ganda" untuk meningkatkan kejernihan suara dan mengurangi kebisingan latar belakang, saat mengobrol video. Surface Go 2 memiliki opsi penyimpanan 64 dan 128GB, hingga RAM 8GB, kamera depan 5MP, kamera belakang 8MP, perangkat lunak Windows 10 S yang sudah diinstal sebelumnya, speaker stereo 2W dengan teknologi Dolby Audio, jack headphone, slot kartu microSD, dan port USB Type-C.
Dilapisi dalam rona Platinum tunggal, seperti pendahulunya, Surface Go 2 akan debut komersial 12 Mei di beberapa pasar, termasuk AS.
Harga Surface Go 2 mulai dari 399 dolar AS atau sekitar Rp 6 jutaan untuk konfigurasi Intel Pentium dengan 4 gigs memori dan Drive 64MM eMMC. Sedangkan untuk spesifikasi lebih tinggi menelan biaya 549 dolar AS (Rp 8,23 juta) atau 629 dolar AS (Rp 9,5 juta) untuk RAM 8GB / 128GB SSD varian dengan Intel Pentium Gold dan Core m3.
Buat mereka yang menginginkan kecepatan lebih, dengan LTE Advanced Intel Core m3-8100Y dan drive solid-state 128 bisa menelan 729 dolar AS atau sekitar Rp 11 jutaan.
Baca Juga: Spesies Langka, Kucing Liar Terkecil di Dunia Lahir di Inggris
Tidak satu pun dari titik harga tersebut mencakup aksesori opsional, seperti keyboard yang meningkatkan produktivitas atau Surface Pen yang mendorong kreativitas, tetapi Microsoft masih dalam posisi yang layak dibandingkan dengan beberapa pesaing langsungnya.
Jika melihat pada harga iPad Air 2019 dilabeli harga 499 dolar AS (Rp 7,55 juta) dalam varian 64GB Wi-Fi-saja dan 629 dolar AS atau sekitar Rp 9,5 juta dengan konektivitas seluler built-in. Sedangkan Samsung Galaxy Tab S6 10,5 inci dimulai dengan 650 dolar AS atau kira-kira Rp 9,8 juta dengan 128 GB penyimpanan internal ruang dan S Pen bawaan.