"Ini bukan kompetisi. Jika kita menggabungkan kekuatan dan keterampilan kita bersama, kita semua bisa menang melawan virus corona," ujar Aurisicchio optimis.
Sementara itu, para peneliti di Italia menggambarkan bahwa vaksin yang mereka buat telah jauh melampaui harapan. Pasalnya, setelah diberikan vaksin tersebut bisa mengembangkan antibodi yang dapat melawan virus yang menyebarkan infeksinya pada sel manusia.
Salah satu peneliti Takis, Dr. Emanuele Marra, menilai bahwa vaksin yang mereka buat berpotensi menjadi solusi untuk menghindari virus corona.
"Sejauh ini, kekebalan yang dihasilkan oleh vaksin ini memiliki efek pada virus. Kami mengharapkan hasil yang lebih baik setelah vaksinasi kedua," tandasnya.
Baca Juga: Yuk! Menjadi DJ di Rumah Lewat Musik Hip Hop Google Doodle Hari Ini