Pernah Hidup 2,6 Juta Tahun Lalu, Fosil Kukang Raksasa Ditemukan Ilmuwan

Selasa, 05 Mei 2020 | 14:55 WIB
Pernah Hidup 2,6 Juta Tahun Lalu, Fosil Kukang Raksasa Ditemukan Ilmuwan
Ilustrasi kukang raksasa. (YouTube/ Epic Wildlife)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ilmuwan baru saja mempublikasikan penelitian dan penemuan mereka mengenai fosil kukang raksasa yang diyakini ada sejak Zaman Es.

Berdasarkan penelitian, ilmuwan meyakini bahwa kukang raksasa mati setelah berkumpul di rawa yang dangkal dan kekurangan oksigen selama masa Zaman Es terakhir.

Pada masa Pleistosen akhir, sebuah kelompok hewan multigenerasi dari setidaknya 22 kukang darat raksasa (Eremotherium laurillardi) entah bagaimana mati dan kemudian terawetkan dalam keabadian pada suatu tempat.

Daerah itu berada di sepanjang pantai barat daya Ekuador yang dikenal sebagai Tanque Loma, yang termasuk situs legendaris Rancho La Brea.

Baca Juga: Fosil Manusia Purba Tertua Ditemukan, Ternyata Batita!

Meski sekarang telah punah, kukang raksasa adalah hal umum yang bisa ditemui di Kuarter Dunia Baru, era yang mencakup sekitar 2,6 juta tahun terakhir.

Penemuan mengenai fosil kukang raksasa. (Press Relase NHMLAC/ Martin Tomasz)
Penemuan mengenai fosil kukang raksasa. (Press Relase NHMLAC/ Martin Tomasz)

Dikutip dari IFLScience, Eremotherium merupakan genus kukang darat raksasa yang telah punah dari famili Megatheriidae, hewan endemik di Amerika Utara dan Amerika Selatan selama Zaman Es.

Salah satu kerabat dari Eremotherium laurillardi, Eremotherium rusconi, bahkan bisa mencapai panjang hingga 6 meter dengan berat 3 ton.

Tubuh dari kukang raksasa bahkan bisa mencapai rata-rata sepanjang tiga hingga lima meter.

Itu sangat besar jika dibandingkan ukuran rata-rata panjang tubuh kukang modern yang hanya 30 sentimeter.

Baca Juga: Berumur 79 Juta Tahun, Ilmuwan Temukan Fosil Sepupu Jauh T-Rex

Diterbitkan di jurnal Palaeogeography, Palaeoclimatology, Palaeoecology, kuburan kukang raksasa ditemukan di tempat yang dikenal sebagai situs asphaltic.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI