"Ini adalah negara-negara dengan jumlah kasus Covid-19 yang tinggi, dan orang yang menua adalah kelompok dengan risiko tertinggi untuk morbiditas dan mortalitas dengan SARS-Cov2," ujar Lips seperti dikutip laman Daily Mail, Minggu (3/5/2020).
Meski begitu, studi yang telah dipublikasikan Research Square ini belum mengetahui alasan mengapa vitamin D bisa memberikan perlindungan diri terhadap infeksi virus corona.