Infografis
Suara.com - Harga HP Realme di Indonesia saat ini naik mengikuti nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, demikian diungkapkan Public Relation Manager Realme Indonesia, Krisva Angnieszca, saat jumpa pers virtual peluncuran Realme Band, Selasa (28/4/2020.
"Penyesuaian harga ada," kata Krisva seperti dilansir dari Antara.
Salah satu HP yang harganya naik adalah Realme 5i versi 3GB+32GB yang saat peluncuran pada Januari lalu dipasarkan seharga Rp 1,8 juta. Kini akun resmi Realme di Shopee menjual ponsel tersebut seharga Rp 2 juta.
Harga HP Realme di Indonesia naik juga karena ketersediaan komponen, yang harus didatangkan dari luar negeri. Sementara untuk produksi, Realme memiliki pabrik di Tangerang sehingga semua produk yang beredar di Tanah Air merupakan buatan lokal.
Baca Juga: Meluncur Hari Ini, Harga Realme Band Mulai Rp 300.000
Merek yang masih satu grup dengan Oppo itu memastikan mereka bisa memasok komponen ke Indonesia meski pun mengalami penundaan sehingga stok mereka tetap stabil.
"Pabrik kami masih beroperasi," kata Krisva.
Oppo, dalam kesempatan berbeda pada pekan lalu, juga mengakui bahwa harga ponsel mereka di Indonesia naik karena mengikuti fluktuasi nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS.
Sementara itu Marketing Director Realme Indonesia, Palson Yi, menyatakan pandemi virus corona ini turut berdampak bagi mereka dari segi produksi, karena mereka harus menjaga kecepatan produksi sambil terus memastikan kondisi karyawan yang bekerja tetap aman.
Sementara dari segi penjualan, untuk mengatasi kendala penjualan langsung atau offline yang harus tutup karena aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar, Realme memperluas kanal penjualan secara online.
Baca Juga: Dibanderol Lebih Murah, Realme X50m 5G Resmi Meluncur
Beberapa waktu lalu, Realme menambah kerja sama dengan salah satu penyedia platform dagang online untuk menyediakan toko resmi sampai menambah layanan di situs resmi realme.com agar konsumen bisa memanfaatkan fitur cash on delivery atau bayar di tempat.
Realme juga membuka akun bisnis di platform pesan instan WhatsApp agar pengguna bisa langsung memesan ke penjual resmi dan ponsel akan diantar langsung ke rumah konsumen.
