Gawat! Data Uji Vaksin Covid-19 Tersebar secara Online

Senin, 27 April 2020 | 09:30 WIB
Gawat! Data Uji Vaksin Covid-19 Tersebar secara Online
Ilustrasi hackers. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Sayangnya, keuntungan finansial menjadi satu-satunya motif bagi pelaku kriminal. Mereka juga tahu bahwa organisasi medis saat ini berada dalam situasi yang sangat rentan karena wabah virus Corona, yang meningkatkan kemungkinan mereka akan membayar tuntunan pemerasan," tutur Opdenakker, seperti dikutip laman Forbes, Senin (27/4/2020).

Ilustrasi tes darah untuk mengetahui pasien terinfeksi virus corona (coronavirus) atau tidak. (Shutterstock)
Ilustrasi tes darah untuk mengetahui pasien terinfeksi virus corona (coronavirus) atau tidak. (Shutterstock)

Menurut Brett Callow, seorang analis ancaman siber di Emisoft mengatakan bahwa para peretas kemungkinan besar belum menerbitkan semua data yang dicuri.

"Modus operandi mereka adalah memberi data pertama ke perusahaan yang telah diretas untuk menekan mereka agar membayar sejumlah uang. Jika perusahaan masih belum membayar, lebih banyak data akan diterbitkan. Jika tekanan seperti ini tidak cukup untuk mendapatkan bayaran, ada kasus-kasus sebelumnya di mana data diunggah ke forum kejahatan dunia maya Rusia," jelas Callow.

Callow menambahkan bahwa jika data-data itu telah dijual ke forum kejahatan siber Rusia, maka data akan digunakan dengan semena-mena sesuai keinginan penerima data. Emisoft telah menawarkan untuk membantu rumah sakit dan penyedia layanan kesehatan yang terkena ransomware secara gratis.

Baca Juga: Test Kit Covid-19 Kini Tersedia untuk Dokter Hewan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI