Suara.com - Facebook bersama tiga perusahaan teknologi finansial (tekfin) Indonesia: Gopay, Ovo, dan LinkAja berencana meluncurkan layanan pembayaran mobile Facebook Pay di Tanah Air, demikian diwartakan Reuters.
Facebook, Gopay, Ovo, dan LinkAja disebut akan mengajukan izin ke Bank Indonesia untuk menyediakan Facebook Pay, layanan pembayaran mobile yang bisa digunakan di WhatsApp, Facebook, maupun Instagram.
Asisten Gubernur dan Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia, Filianingsih Hendarta mengakui bahwa Gojek, Ovo, dan LinkAja pernah mendekati BI dan meminta persetujuan sementara untuk bermitra dengan Facebook.
"Sejauh ini belum ada yang mengajukan permohonan resmi. Beberapa dari mereka hanya datang untuk berdiskusi dalam pertemuan dengan BI," kata Hendarta.
Baca Juga: Bayar SPP Pakai Gopay Kini Jadi Kenyataan
Juru bicara Facebook juga mengakui jika perusahaannya ingin membawa layanan pembayaran mobile-nya ke Indonesia dan lebih banyak negara lain di dunia.
"Kami sedang berdiskusi dengan beberapa mitra di Indonesia. Akan tetapi, diskusi masih berlangsung dan kami belum memiliki keputusan yang bisa dibagikan ke publik saat ini," kata juru bicara Facebook.
Adapun Gojek, pemilik Gopay, dan Ovo enggan memberikan komentar. LinkAja juga belum bisa dihubungi.