Suara.com - Penyebaran virus Corona (COVID-19) membuat sebagian besar masyarakat di dunia ketakutan, terlebih jika berada di luar rumah. Beberapa orang menggunakan kostum unik untuk membungkus seluruh tubuhnya, agar terhindar dari virus.
Belakangan, beredar sebuah video di media sosial Twitter merekam seorang perempuan yang diguyur air sabun oleh keluarganya setelah pergi ke luar rumah.
Video berdurasi 45 detik yang dibagikan akun Twitter @thezulfo pada 30 Maret itu, memperlihatkan seorang perempuan turun dari motor dan membawa kantung merah. Diduga kantung itu berisi barang belanjaan.
Tak lama, muncul seorang perempuan lain membawa tongkat kayu dengan pengait di bagian ujungnya. Karena tak ingin memegang kantung itu, Perempuan tersebut menerima kantung belanjaan menggunakan kayu dan membawanya ke dalam rumah.
Baca Juga: Tidak Hanya Nusantara Dua, Satelit Milik Indonesia Ini Gagal Mengorbit
Detik selanjutnya, muncul seorang lelaki yang mengguyur perempuan itu menggunakan air sabun di seluruh tubuhnya. Tak hanya itu, seorang lelaki lain tampak membawa sikat bergagang panjang. Perempuan tersebut kemudian berbaring di depan rumah agar tubuhnya bisa digosok menggunakan sikat.
Dalam video itu terdengar suara lelaki yang membawa sikat mengatakan, "Corona virus no, Corona virus no." Sebelum masuk ke rumah, perempuan itu kembali disiram dengan air bersih oleh anggota keluarga lainnya.
"Cara menyambut wakil keluarga yang keluar pergi beli barang keperluan di waktu-waktu sebegini," tulis pemilik akun @thezulfo dalam kolom keterangan.
Sayangnya, lokasi kejadian tidak diketahui dalam video ini. Meski begitu, video ini telah menarik perhatian warganet dan viral di media sosial.
Air dan sabun memang diketahui mampu membunuh virus, seperti anjuran dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang meminta untuk rajin mencuci tangan dengan sabun. Mungkin karena alasan itu, keluarga tersebut pun mengguyur anggota keluarganya dengan air sabun dan bahkan membersihkannya dengan sikat.
Baca Juga: Berkat Lockdown, Pegunungan Himalaya Terlihat di India setelah 30 Tahun
Video yang telah ditonton sebanyak lebih dari 330 ribu penayangan dan dibagikan sebanyak lebih dari 22 ribu kali ke sesama pengguna Twitter ini pun menuai beragam komentar dari warganet.