Samsung Galaxy M31, Bukan Cuma Jualan Baterai Jumbo

Senin, 06 April 2020 | 13:45 WIB
Samsung Galaxy M31, Bukan Cuma Jualan Baterai Jumbo
Samsung Galaxy M31. [Suara.com/Tivan Rahmat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Performa

Di balik tampilan luarnya, jantung pacu Samsung Galaxy M31 diotaki prosesor octa-core Exynos 9611 dengan arsitektur 10 nm. Ini cukup menarik, mengingat chipset ini biasanya ditemukan pada ponsel Samsung untuk segmen menengah ke atas. Dengan ukuran chip yang kecil, konsumsi baterai akan lebih efisien.

Chipset tersebut juga membawa GPU Mali-G72 MP3, kartu grafis kelas medioker yang boleh dibilang moncer untuk mendukung tampilan video ataupun grafis pada game. Pasalnya, GPU ini berbasis pada arsitektur Bifrost generasi ke-2 yang menggunkan teknik pemrosesan seperti MSAA (Multi-Sample Anti-Aliasing) yang diklaim mampu menghasilkan detail yang lebih tinggi di kelasnya.

Selain itu, ada pula teknologi ASTC P(Adaptive Scalable Texture Compression) dan AFBC (Arm Frame Buffer Compresion) yang sanggup melakukan rendering grafik lebih efisien dengan mengurangi konsumsi memori.

Baca Juga: Nemu Penjual Bantal Bentuk Ikan Asin, Warganet: Tidur Berasa Jadi Liwet

Agar tidak lag dan bisa dipakai untuk multitasking, Samsung Galaxy M31 dibekali RAM 6 GB dan memori internal 128 GB yang masih bisa diekspansi hingga 512 GB via MicroSD.

Dalam praktiknya, Suara.com menggunakan game Free Fire untuk menjajal kemampuan kinerja grafis dan chipset Samsung Galaxy M31. Ketika memainkan game battle royale tersebut dengan pengaturan grafis standar, tampilan dan respon layar cukup memuaskan.

Samsung Galaxy M31. [Suara.com/Tivan Rahmat]
Samsung Galaxy M31. [Suara.com/Tivan Rahmat]

Memainkan game besutan Garena tersebut sekitar 20 menit pun, ponsel tidak panas. Selain itu, suara yang dihadirkan ponsel ini cukup baik, mengingat audionya sudah dipersenjatai Dolby Atmos.

Namun ketika settingan grafis dibuat menjadi 'rata kanan', respon yang diberikan mulai lambat dan temperatur suhu di bagian belakang ponsel agak panas, tapi dalam batas yang wajar.

Sementara untuk perangkat lunaknya, ponsel ini sudah menjalankan sistem operasi Android 10 dengan antarmuka One UI 2.0. Untuk teknisnya, aplikasi Geekbench mencatat bahwa ponsel ini punya skor 348 untuk single-core dan 1214 untuk multi-core.

Baca Juga: Anaknya Diberi Tugas Susah, Curhatan Emak-emak Ini Malah Bikin Ngakak

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI