Suara.com - Activision dikabarkan bakal merilis kembali (remastered) game jagoan mereka yang pertama kali muncul pada 2009 lalu, yaitu Call of Duty: Modern Warfare 2.
Dalam game versi daur ulang itu, Activision menyediakan single-player campaign dan grafis yang diperbarui. Hanya saja, mode multiplayernya tidak akan diperbarui.
Sebagaimana dilansir laman Engadget, Rabu (1/4/2020), tidak diperbaruinya mode multiplayer ini, kemungkinan besar karena kebanyakan peta terbaik dari Modern Warfare 2 sudah bisa dimainkan di COD: Modern Warfare yang merupakan seri terbaru dari game ini.
Ketika pertama kali dirilis, game Call of Duty: Modern Warfare 2 menuai kontroversi karena menyajikan misi bernama No Russian, yang menunjukkan pembunuhan massal terhadap masyarakat sipil di sebuah bandara di Moscow, Rusia, yang dilakukan oleh anggota kelompok ultra nasionalis Rusia.
![Logo Activision. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/02/12/84947-activision.jpg)
Kendati bersifat fiktif, misi ini sendiri dihapus oleh Activision khusus untuk Modern Warfare 2 yang dirilis untuk wilayah Rusia. Namun dalam versi remastered-nya, misi ini kembali bisa dimainkan.
Bocoran game Call of Duty: Modern Warfare 2 Remastered juga muncul dalam beberapa trailer, bahkan sempat muncul di PSN Store versi Jerman.
Konon, Activision akan meluncurkan Modern Warfare 2 bersama dengan Modern Warfare dan Warzone dalam waktu dekat ini.