Bersih dari Covid-19, Desa di Italia Utara Percaya Tuah Sumur Keramat

Liberty Jemadu Suara.Com
Selasa, 31 Maret 2020 | 07:25 WIB
Bersih dari Covid-19, Desa di Italia Utara Percaya Tuah Sumur Keramat
Desa Montaldo Torinese di Italia bagian utara yang warganya percaya pada sumur keramat. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Montaldo Torinese, sebuah desa di Piedmont, Italia bagian utara menjadi salah satu kawasan yang beruntung tidak dilibas oleh virus corona baru, Sars-Cov-2 yang memicu wabah Covid-19 dan warganya saat ini percaya itu terjadi berkat sebuah sumur keramat.

Desa itu terletak sekitar 19 km dari Turin, salah satu kota utama di Italia bagian utara yang per Minggu (29/3/2020) memiliki 3.658 kasus Covid-19.

Di desa dengan 720 penduduk itu memang ada sebuah sumur, yang dipercaya pernah menyembuhkan tentara Napoleon Bonaparte dari penyakit pneumonia saat mereka berkemah di desa itu pada Juni 1800, jelang pertempuran di Marengo.

"Menurut tradisi, para jenderal Napoleon menderita pneumonia. Tetapi berkat udara yang bersih dan murni, serta sumur ini, mereka sembuh," kata Sergio Gaiotti, pemimpin desa Montaldo Torinese.

Baca Juga: 5 Suster Indonesia di Italia Dinyatakan Positif Virus Corona

"Ketika itu, air di sini mungkin benar menolong mereka. Tetapi hari ini, sumur tersebut sudah tutup dan airnya digunakan hanya untuk pengairan di ladang. Kami tak minum dari situ lagi," imbuh dia.

Montaldo Torinese memiliki banyak warga berusia lanjut, keluarga-keluarga muda, yang sebagian pergi ke setiap hari Turin untuk bekerja.

Menurut Gaiotti, alasan paling masuk akal mengapa desanya bebas dari virus Sars-Cov-2 adalah karena udara yang bersih serta gaya hidup yang lebih sehat.

Yang tak kalah penting adalah upaya pemerintah desa setempat yang terus memperingatkan warga akan bahaya Covid-19 dan menyediakan masker untuk semua keluarga di sana.

"Tak ada industri di sekitar sini. Sebagian besar warga di sini bekerja di bidang kerajinan," kata Gaiotti. [The Guardian]

Baca Juga: Virus Pemicu Covid-19 Sudah Ada di Tubuh Manusia Selama Puluhan Tahun

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI