Suara.com - Platform game Steam kembali memecahkan rekor yang dibuatnya sendiri dalam urusan jumlah orang yang online bersamaan, yaitu mencapai 23 juta orang pada Minggu malam (29/3/2020).
Angka tersebut naik 2 juta lebih jika dibandingkan dengan pekan sebelumnya yang menyentuh angka 20,3 juta orang, sekaligus merupakan rekor terbanyak sebelumnya.
Menurut laporan Techspot, Senin (30/3/2020), rekor ini kembali pecah karena wabah Covid-19 yang dipicu virus corona baru, Sars-Cov-2, yang mendorong semakin banyak orang untuk menerapian physical distancing dengan tetap tinggal di rumah.
Imbasnya, kesibukan sebagian orang dialihkan dan tertuju pada aneka layanan hiburan, termasuk game-game yang ditawarkan dalam platform gaming Steam.
Baca Juga: Muncul Akun Steam Direktorat Jenderal Bea Cukai, Asli?
Sebelum adanya pandemi Covid-19, rekor jumlah pengguna Steam yang online bersamaan hanya mentok di angka 18,8 juta orang, tepatnya pada 2 Februari sebelum gelaran Super Bowl di Amerika Serikat.
Sementara ketika virus corona telah mewabah ke berbagai belahan dunia, lonjakan pengguna Steam ini mulai terlihat pada 15 Maret lalu dengan mencatatkan 20,3 juta pengguna yang online secara bersamaan.
Sedangkan untuk game yang banyak dimainkan oleh pengguna Steam, ternyata bukan game baru, melainkan game-game lawas namun yang masih populer.
Di urutan teratas, ada Counter-Strike: Global Offensive alias CS:GO yang menjadi game paling populer di platform tersebut karena dimainkan oleh lebih dari sejuta orang di saat bersamaan.
Sementara di posisi kedua dihuni oleh Dota 2 dengan pemain hampir 750 ribu, dan PUBG di urutan ketiga dengan 560 ribu pemain. Sementara sebagai pelengkap lima besar game terpopuler di Steam, ada Grand Theft Auto (GTA) V dan Tom Clancy's Rainbow Six Siege yang menggenapkannya.
Baca Juga: Harga Asassin's Creed Unity di Steam Kok Hanya Rp 28 ?