Penelitian Terbaru! Virus Corona Bermutasi Jadi 40 Jenis

Minggu, 29 Maret 2020 | 10:39 WIB
Penelitian Terbaru! Virus Corona Bermutasi Jadi 40 Jenis
Ilustrasi rapid test virus Corona Covid-19. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penelitian terus dilakukan selama pandemi virus corona (COVID-19) ini. Fakta baru terungkap bahwa virus corona kini telah bermutasi menjadi 40 jenis.

Penelitian mengenai wabah ini terus dilakukan, untuk mengetahui gen virus tersebut, kemudian mendapatkan obat yang tepat.

Mutasi mungkin terdengar begitu menakutkan, tetapi bagi para ilmuwan saat virus bermutasi, hal tersebut adalah momen penting untuk melakukan penelitian berikutnya.

Mengutip laman National Geographic, laporan mengenai mutasi virus corona ini diungkap oleh Christian Drosten selaku kepala Institute of Virology di Charite University Hospital, Berlin.

Baca Juga: Waduh! Peluncuran iPhone 12 Terancam Batal Tahun Ini

Mempelajari pasien virus corona asal Jerman yang terpapar virus di Italia dan seorang pasien virus corona lainnya asal Jerman yang terpapar di Munich, ilmuwan ini mencoba mengetahui genetik virus tersebut.

Penampakan Virus Corona baru atau COVID-19 [NIAID flickr].
Penampakan Virus Corona baru atau COVID-19 [NIAID flickr].

Dari kedua kasus ini, setidaknya ada tiga mutasi genetik yang belum terlihat dalam sampel dari Wuhan, China. Karena perbedaan genetik ini, Christian Drosten menduga bahwa virus corona dari China ini telah membawa tiga mutasi menempuh rute independen pasien.

Bukan pertama kali para ilmuwan menemukan perbedaan genetik pada virus di pasien negaranya dan genetik virus corona yang berasal dari Wuhan, China.

Pada penelitian yang dilakukan dengan pengujian volume tinggi Islandia, terungkap bahwa virus corona telah bermutasi menjadi 40 jenis di negara yang hanya terdiri dari 340.000 orang tersebut.

Saat virus menyebar ke seluruh dunia, virus tersebut akan mengubah susunan genetik. Hal ini yang membuat para ilmuwan dapat memahami penyebaran virus untuk mengetahui bentuk perawatannya.

Baca Juga: Diungkap Lewat Video Pendek, Curhatan Driver Ojol Ini Bikin Haru

Varian mutasi virus corona ini berguna sebagai sidik jari untuk mengetahui mengenai asal mula virus tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI