Suara.com - Pandemi virus corona (COVID-19) yang merebak di Indonesia, membuat pemerintah menerapkan social distancing dan mendukung gerakan #DiRumahAja. Belanja online melalui e-Commerce, menjadi salah satu yang diandalkan dalam memenuhi kebutuhan, di tengah keterbatasan.
Di ulang tahunnya kedelapan, Lazada sadar akan hal ini dan meneruskan komitmennya untuk terus memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia, terutama di tengah kondisi ini.
“Seiring dengan meluasnya penerapan social distancing, belanja online juga semakin meningkat karena merupakan alternatif utama bagi banyak orang. Selama delapan tahun beroperasi di Indonesia dan Asia Tenggara, kami berkomitmen memberikan layanan terbaik dan ekosistem e-commerce yang selalu bisa diandalkan," kata Monika Rudijono, Chief Marketing Officer, Lazada Indonesia melalui keterangan resminya.
Pihaknya memberikan apresiasi sebesar-besarnya bagi para mitra penjual dan mitra logistik Lazada, yang selalu bekerja keras dan menjadi garda depan dalam memenuhi kebutuhan konsumen di masa social distancing ini.
Baca Juga: Penanganan Virus Corona, Ilmuwan Dunia Sebut Indonesia Mengkhawatirkan
"Seluruh tim Lazada Indonesia tetap bekerja untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, terutama dalam menyediakan kebutuhan kesehatan dan makanan sehari-hari yang krusial untuk dimiliki di rumah," ujar dia.
Lazada juga memanjakan pembeli dengan menjadi e-commerce pertama yang mengenalkan konsep Shoppertainment. Konsep ini memberikan pengalaman belanja yang memungkinkan semua konsumen untuk mengakses aplikasi, melakukan pembelian, sambil menonton acara live-streaming atau bermain game Birthday Boss di aplikasi Lazada.
“Program #SemuaAdaDiRumah dari Lazada didasarkan bahwa saat ini pusat kegiatan ada di rumah, bersama dengan keluarga. Kebutuhan untuk beraktivitas secara normal seperti bekerja, bersosialisasi, menikmati hiburan, dapat dilakukan dari rumah, tak terkecuali berbelanja,” ungkap Monika.
Sejak memasuki pasar Indonesia pada 2012, Lazada telah mengalami perkembangan pesat, terutama dari sisi logistik, teknologi, dan sumber daya manusia.
Dari sisi logistik, Lazada memiliki 2 anak perusahaan, yaitu LEL (Lazada eLogistics) dan LEX (LEL Express).
Baca Juga: Curhatan Sedih Anak Dokter Meninggal Akibat COVID-19, Isinya Menyayat Hati
Lazada saat ini memiliki 12 gudang utama dan bekerja sama dengan lebih dari 8,000 kurir dan mitra logistik untuk memastikan barang kebutuhan konsumen sampai tepat waktu.