Iran menjadi contoh yang menarik untuk laju pertumbuhan eksponensial yang lebih besar dibanding Italia dan dalam waktu yang lebih pendek. Kasus pertama Iran lebih lambat ditemukan dan dilaporkan dibandingkan dengan Italia dan Korea Selatan, yaitu 19 Februari 2020.
Pemilihan umum dan tekanan politik di sana menunda proses pemeriksaan pasien terinfeksi. Pemerintahan akan menghukum siapa pun yang menyebarkan rumor tentang wabah, seperti halnya pemerintah lokal Wuhan di awal Januari 2020.
Dalam waktu kurang dari dua minggu, Kementerian Kesehatan Iran melaporkan 593 kasus dan terus naik sampai dengan hari ini. Hanya satu bulan sejak kasus pertama, per 18 Maret di Iran ada hampir 16.200 kasus dan 988 kematian.
Fase statis
Baca Juga: Instagram Sensor Postingan Gatot Nurmantyo soal Salat Berjamaah
Serangan yang terus-menerus itu kemudian sampai pada situasi yang laju kenaikan kasus mulai menurun dan penambahan jumlah kasus baru tidak lagi secepat pada fase eksponensial. Walaupun jumlah kasus baru tetap muncul, tapi jumlahnya relatif stabil.
Fase ini masuk fase statis atau jumlah kasus baru sudah sangat rendah dibandingkan sebelumnya, seperti yang saat ini terjadi di Cina.
Penurunan laju kenaikan kasus mungkin saja disebabkan oleh beberapa faktor. Pertama, laju pertumbuhan kasus menurun karena tindakan menghadang atau membendung penularan. Kedua, masyarakat sudah mengembangkan imunitas yang tahan terhadap infeksi tersebut. Ketiga, berkurangnya populasi yang masih rentan terhadap infeksi (atau dengan kata lain telah banyak jatuh korban jiwa).
Fase penurunan
Fase terakhir, adalah ketika laju kenaikan kasus menunjukkan tren negatif dan jumlah kasus baru menunjukkan tren penurunan (fase penurunan).
Baca Juga: Mossad Bawa 100.000 Tes Kit Virus Corona ke Israel, Sayang Tak Berfungsi
Seberapa lama periode waktu dari masing-masing fase itu sulit untuk diprediksi. Namun yang pasti fase eksponensial akan segera datang setelah fase penundaan, seperti yang terjadi di Korea Selatan, Italia, dan Iran. Sampai saat ini, di antara ketiganya, hanya Korea Selatan yang mulai masuk ke dalam fase penurunan.