Jika Pengemudi Positif Virus Corona, Gojek Akan Stop Sementara Cicilan

Liberty Jemadu Suara.Com
Rabu, 18 Maret 2020 | 21:17 WIB
Jika Pengemudi Positif Virus Corona, Gojek Akan Stop Sementara Cicilan
Sejumlah Mitra Pengemudi mendapatkan jaket berlogo baru Gojek saat Festival Apresiasi Mitra di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (3/8/2019). Festival Apresiasi Mitra itu untuk memberikan apresiasi kepada mitra Gojek sekaligus mengenalkan logo dan membagikan jaket baru[ANTARA FOTO/Didik Suhartono/ama].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perusahaan teknologi penyedia layanan jasa berbasis aplikasi, Gojek meluncurkan skema bantuan pendapatan jika ada mitra pengemudi (driver) yang positif terkena COVID-1 akibat infeksi virus corona baru.

"Sejak kemarin (17/3), kami memberikan skema bantuan pendapatan bagi mitra pengemudi apabila ada yang terdiagnosa positif COVID-19," kata Co-CEO Gojek Kevin Aluwi dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu (18/3/2020).

Dijelaskan Kevin, skemanya adalah memberikan dukungan pendapatan dan menghentikan sementara cicilan yang berjalan misalnya premi asuransi, cicilan kendaraan, dan lain sebagainya, hingga yang bersangkutan kembali bekerja.

"Kami adalah yang pertama yang memberlakukan skema sejenis ini," katanya.

Baca Juga: Gojek Dukung Kerja Dari Rumah, Pakar: Ampuh Tekan Penularan Corona

Selain itu, lanjut dia, untuk keamanan bersama, pihaknya juga memberlakukan penonaktifan sementara akun mitra yang sedang dalam observasi tes COVID-19, hingga adanya konfirmasi tes kesehatan dari pemerintah.

"Kami juga punya tim yang bekerja 24 jam, tujuh hari seminggu, untuk membantu menghubungkan mitra dengan rumah sakit atau otoritas kesehatan jika memiliki isu terkait dengan COVID-19," katanya.

Dengan kata lain, tegasnya, pihaknya berusaha untuk tetap membuat masyarakat menjalani kehidupan senormal mungkin di tengah tantangan COVID-19, termasuk para mitra di ekosistem perusahaan itu. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI