Realme Pamer X50 Pro 5G di Indonesia

Jum'at, 06 Maret 2020 | 14:34 WIB
Realme Pamer X50 Pro 5G di Indonesia
Realme X50 Pro 5G hadir dalam pilihan warna Moss Green dan Rust Red [Suara.com/Tivan Rahmat].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Realme bertekad untuk berkontribusi dalam pengembangan perangkat berbasis jaringan 5G. Hal ini mereka buktikan dengan memamerkan Realme X50 Pro 5G di Tanah Air.

"Untuk tahun ini, Realme akan memfokuskan diri untuk membentuk ekosistem 5G. Realme ingin ke depannya perangkat-perangkat 5G bisa diakses oleh lebih banyak orang," ujar Palson Yi, Marketing Director Realme Indonesia, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada Jumat (6/3/2020).

"Realme juga ingin menjadi salah satu brand yang punya kontribusi untuk mengembangkan perangkat 5G di seluruh dunia. Oleh karena itu, Realme juga berencana untuk membawa X50 Pro 5G ke Indonesia," imbuhnya.

Realme X50 Pro 5G diotaki Snapdragon 865 [Suara.com/Tivan Rahmat].
Realme X50 Pro 5G diotaki Snapdragon 865 [Suara.com/Tivan Rahmat].

Hadir dalam pilihan warna Moss Green dan Rust Red, ponsel terbaru ini punya layar Super AMOLED buatan Samsung berukuran 6,44 inci yang membawa aspek rasio 20:9. Artinya, 92 persen bagian depan ponsel diisi oleh hamparan layar.

Baca Juga: Resmi, MG Ramaikan Industri Otomotif Indonesia

Melalui Realme X50 Pro 5G, submerek Oppo ini untuk pertama kalinya menyematkan refresh rate layar 90 Hz dengan dukungan HDR10+, gamut warna 100 persen DCI-P3, dan sunlight display yang memiliki tingkat kecerahan maksimal 1000 nits dengan rasio kontras 2000000:1.

Beralih ke bagian kamera, X50 Pro 5G punya ultra-wide-angle dual camera di bagian depan, termasuk lensa utama dengan sensor Sony IMX616 beresolusi 32 MP dan aperture f/2.0, serta lensa sudut ultra-wide 8 MP dengan aperture f/2.2 yang sanggup menangkap obyek seluas 105 derajat. Tak hanya itu, kamera selfie kembar ini sudah membawa mode HDR dan nightscape.

Beralih ke bagian belakang, terdapat kamera utama 64 MP dengan aperture f/1.8, lengkap dengan teknologi Tetracell 4-in-1 pixel untuk menggabungkan empat piksel yang berdekatan menjadi satu piksel ultra besar 1,6 μm. Seperti pendahulunya, mode andalan Nightscape 3.0 yang mendukung mode tripod juga sudah dibenamkan pada Realme X50 Pro 5G.

Selanjutnya, ada lensa 8 MP super wide-angle/super macro memiliki 1,4μm piksel ultra besar, lensa anti-distorsi ultra-wide-angle 115 derajat yang dapat menangkap obyek lebih luas, dan lensa super makro 3 cm memberikan gambar ultra close-range.

Terakhir, Realme X50 Pro 5G dipersenjatai lensa zoom 13 MP dapat melakukan pembesaran 5x hybrid optical zoom dan 20x hybrid zoom.

Baca Juga: Menperin Pastikan Pasokan Komponen Otomotif Masih Aman

Satu hal yang menarik, Realme X50 Pro 5G mendukung jaringan Dual Mode 5G SA dan NSA yang aktif bersamaan dan selaras dengan pita frekuensi utama untuk konektivitas jaringan generasi kelima secara global, termasuk n1, n41, n78, dan n79, demi mencapai dukungan dual-mode quad-band 5G.

Bicara dapur pacu, spesifikasi Realme X50 Pro 5G diotaki Snapdragon 865 yang disandingkan dengan GPU Adreno 650 dan menawarkan beberapa pilihan penyimpanan, yakni RAM 6/8/12 GB dan memori internal 128/256 GB.

Soal daya tahan, Realme X50 Pro 5G dibekali baterai sel ganda berkapasitas 4.200 mAh yang memiliki teknologi pengisian daya cepat SuperDart 65 Watt. Konon, teknologi ini sanggup mengisi penuh baterai Realme X50 Pro 5G hanya dalam waktu 35 menit.

Meski wujud fisiknya sudah berada di Indonesia, namun Realme belum bisa memastikan apakah ponsel ini akan dikomersialkan atau tidak, mengingat infrastruktur jaringan telko di Tanah Air belum mendukung jaringan 5G.

"Belum bisa dipastikan (dijual atau tidak). Akan tetapi Realme juga sudah berkolaborasi dengan Qualcomm yang akan digunakan pada perangkat 5G Realme dan beberapa operator seluler untuk menggelar trial jaringan 5G di Indonesia," ujar Palson

"Bagi Realme, 5G bukan hanya sekadar kecepatan internet saja, tapi mendukung ekosistem lainnya, sehingga prodk AloT kami bisa digunakan di Indonesia," tutup lelaki berkacamata ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI