Suara.com - Masyarakat Indonesia tengah diserang kepanikan dengan melakukan pembelian masker di luar kebiasaan. Kondisi ini yang kemudian dimanfaatkan pihak tidak bertanggung jawab, dengan meningkatkan harga di luar nalar.
Salah satu warganet rela membeli masker seharga Rp 330.000 di salah satu apotek di Yogyakarta ini, merasa tertipu karena isi boks masker tersebut bukanlah masker baru.
Box yang dibelinya ratusan ribu tersebut, berisi masker bekas yang sudah rusak bahkan kotor hingga robek. Masker satu box yang berisi 50 lembar tersebut, merupakan masker rusak yang dikemas kembali di dalam boks tersebut.
''Astaghfirullah niat beli masker harga 330rb, gataunya kena tipu dapet distribusi masker bekas. Hati hati guys, ini bahkan gak jelas diproduksinya dimana, cm tulisan jakarta :(,'' tulis pemilik akun @Anelies_Syarief di Twitter pribadinya.
Baca Juga: Terungkap! Asal Muasal Bumi Tercipta
Sebagaimana dilansir HiTekno.com, pemilik akun mengatakan, jika dirinya merupakan pembeli pertama di apotek tersebut saat boks masker dari supplier tiba.
Beruntung uangnya kembali dan produk tersebut sudah diturunkan dari etalase di salah satu apotek di Yogyakarta tersebut.
Ia menuliskan jika masker tersebut diproduksi di Jakarta dan mengatakan agar netizen lain lebih berhati-hati dalam membeli masker.
Unggahan warganet ini lantas viral dan mendapatkan beragam komentar dari warganet lain di Twitter.
''Buat temen-temen, kalo habis pakek masker sebelum buang digunting-gunting dulu ya. Biar gak bisa dimanfaatkan para penipu. Takutnya ada yang emang sengaja ambil-ambilin masker bekas terus dipermak sedemikian rupa terus dijual lagi'' saran salah satu warganet di Twitter.
Baca Juga: Heboh Virus Corona, Warganet: Enggak Perlu Habisin Stok kayak Mau Kiamat
''Pada akhirnya yang membunuh bukan Corona tapi saudara sendiri'' tulis salah satu warganet.