Suara.com - Sebuah planet kerdil di sisi luar Pluto menjadi objek luar angkasa utama pertama dalam tata surya kita diberi nama dewa dari mitologi Tiongkok, demikian diwartakan CNet akhir pekan kemarin.
Planet kerdil itu diberi nama Gonggong, nama salah satu dewa air dalam mitologi China yang digambarkan memiliki kepala manusia dan tubuh ular. Sementara satelit yang menemaninya diberi nama Xianglu, menteri yang melayani para dewa dalam kisah-kisah Tiongkok.
Tata Surya kita diketahui memiliki delapan planet utama yang semuanya menggunakan nama dewa-dewi dari mitologi Romawi. Tak hanya itu, nama objek-objek antariksa juga banyak menggunakan nama dari kebudayaan Romawi dan Yunani kuno.
Gonggong sendiri tadinya bernama 2007 OR10. Ia adalah planet kerdil terbesar kelima dalam tata surya. Menurut para ilmuwan Gonggong terletak di sisi luar Pluto, tergabung bersama asteroid dan planet kerdil lainnya.
Baca Juga: Penemuan Objek Terjauh di Tata Surya Ungkap Bagaimana Planet Terbentuk
Pada pekan lalu, Minor Planet Center - lembaga internasional yang mengawasi dan mencatat data-data planet-planet kecil dan asteroid - mengumumkan secara resmi bahwa 2007 OR10 kini bernama Gonggong.
Gonggong memiliki warna kemerahan dan diduga atmosfernya mengandung banyak metana. Ia pertama kali ditemukan oleh tiga orang astronom Amerika Serikat - Megan Schwamb, Michael Brown, dan David Rabinowitz - pada 17 Juli 2007.