Driver Ojol Mengeluh Sistem Baru Susah Tutup Poin, Ini Tanggapan Gojek

Sabtu, 22 Februari 2020 | 11:18 WIB
Driver Ojol Mengeluh Sistem Baru Susah Tutup Poin, Ini Tanggapan Gojek
Ilustrasi driver ojol Gojek. (Mobimoto.com/Cesar Uji tawakal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebelumnya sempat ramau curhatan driver ojol yang mengeluhkan sistem pembagian order Gojek. Ia curhat sistem baru ini membuatnya susah tutup poin.

Pada hari Kamis (20/02/2020) siang, terdapat hashtag #GojekKenapa yang memuncaki trending topik Twitter regional Indonesia selama beberapa jam.

Sebuah thread yang viral di Twitter menyoroti sistem pembagian order yang dilakukan Gojek pada update aplikasi Gojek Driver terbaru.

Sebagai informasi, beragam meme sindiran dari driver ojol menggema di Twitter bersamaan dengan cuitan hashtag #GojekKenapa pada hari Kamis lalu.

Baca Juga: Driver Ojol Keluhkan Sistem Pembagian Order, Kerja Belasan Jam Demi Poin

Gojek akhirnya meluruskan masalah terkait dari sistem pembagian order yang disorot driver ojol di Twitter.

Sebelumnya, thread viral di Twitter yang dibuat oleh @ryan_nus menyoroti sistem pembagian order yang dianggap kurang adil.

Dalam thread-nya, driver ojol tersebut mengaku kerja belasan jam dari pukul 05.48 WIB hingga selesai pukul 18.49 WIB untuk tutup poin.

Thread keluhan driver ojol mengenai sistem baru GoJek viral di Twitter. (Twitter/ ryan_nus)
Thread keluhan driver ojol mengenai sistem baru GoJek viral di Twitter. (Twitter/ ryan_nus)

Ia menyoroti sistem terbaru Gojek yang membuat akun prioritas dibuat "delay" sehingga tadinya kerja 6 hingga 8 jam jadi belasan jam.

Melalui sebuah pesan tertulis yang diterima oleh tim HiTekno.com dari pihak Gojek, perusahaan tersebut mengaku bahwa sebenarnya tidak ada akun prioritas dan akun "anyep" seperti yang disebutkan dalam thread.

Baca Juga: Terkunci di Kamar Mandi Masjid, Order Driver Ojol untuk Buka Pintu

Teuku Parvinanda selaku Senior Manager Corporate Affairs Gojek menjelaskan serta menghimbau driver ojol agar tidak memilih-milih, melewatkan atau membatalkan order yang masuk karena akan mempengaruhi penilaian sistem ke akun Mitra (driver ojol).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI