"Ada hasil spesifik yang datang dari perhitungannya, jadi itu cukup menarik," kata Clark, seperti dikutip dari space.com.
Sayangnya, Williams tidak ada di sana untuk melihat planet tersebut. Matematikawan itu dipecat usai menikah pada1922 oleh Lowell, karena menurut astronom itu ia merasa tidak pantas mempekerjakan seorang perempuan yang sudah menikah. Lalu pada tahun 1935, Williams menjanda dan pindah ke New Hampshire, tempat ia meninggal dalam kemiskinan.
Clark memberikan presentasi tentang Williams dan karyanya pada pertemuan American Astronomical Society ke-235 di Honolulu, Hawaii, yang berlangsung pada 4 hingga 8 Januari 2020.
Ia mengatakan bahwa hal yang menonjol dari kisah Williams adalah memahami bagaimana perempuan ikut andil dalam bidang ini dan "perhitungan gila yang ia pikir tidak bisa dilakukan dengan manual."
Baca Juga: Interaksi Dosen - Mahasiswa Lewat Chat Ini Bikin Ngakak
"Williams sendiri sangat berbakat dalam pekerjaannya," tambah Clark.
"Di atas perhitungan yang luar biasa ini, matematika yang sangat canggih yang dia lakukan, dia juga ambidextrous dan menulis secara bersamaan dengan kedua tangan. Dia akan menulis kursif dengan tangan kanannya saat mencetak dengan tangan kirinya."
Puluhan tahun setelah karya Williams, para astronom saat ini dapat memanfaatkan komputer mesin moden untuk melakukan perhitungan orbital. Penghapusan karya Williams juga merupakan pengingat tentang cara perempuan dikeluarkan dari kisah sejarah sains.