Begini Jadinya Jika Film Klasik Buatan 1896 Dijadikan Resolusi 4K

Jum'at, 07 Februari 2020 | 14:00 WIB
Begini Jadinya Jika Film Klasik Buatan 1896 Dijadikan Resolusi 4K
Ilustrasi menonton film 3D [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pengguna Reddit berhasil meningkatkan kualitas salah satu film klasik yang terkenal pada 1896 menjadi resolusi 4K dan menghasilkan frame rate hingga 60fps.

Berjudul L'arrivée d'un train en gare de La Ciotat atau dalam bahasa Inggris menjadi "The Arrival of a Train in La Ciotat Station", film klasik itu dirilis pertama kali pada 25 Januari 1896.

Dilansir dari The Verge, film bisu berdurasi 50 detik ini menampilkan masuknya kereta yang ditarik oleh lokomotif uap ke gare de La Ciotat, stasiun kereta api di La Ciotat, Prancis. Film dokumenter ini disutradarai dan diproduksi oleh Auguste dan Louis Lumière.

Baca Juga: Best 5 Otomotif: Kado Ultah Ronaldo, Vinales Taklukkan Motor Trail

Dalam versi yang telah ditingkatkan menjadi 4K, walaupun tidak sempurna, namun film ini terlihat jernih. Terlebih jika dibandingkan secara berdampingan dengan film aslinya.

Dibantu oleh YouTuber Denis Shiryaev, ia pun meningkatkan klip film ke frame rate 60fps lalu mengunggah hasilnya ke akun YouTube miliknya pada 3 Februari 2020. Film yang telah ditingkatkan itu ditonton sebanyak lebih dari 1,6 juta penayangan di YouTube.

Menurut sejarah, film L'arrivée d'un train en gare de La Ciotat masuk ke dalam genre horor, karena penonton pada 1896 pertama kali menonton film dan ketakutan dengan kereta yang berjalan mendekat dan takut bisa langsung muncul di layar. Mirip dengan hasil dan imaji kita di zaman now saat menonton film 3D atau tiga dimensi ke atas.

Tidak diketahui apakah cerita itu benar atau hanya mitor film, namun sangat menarik melihat film klasik pada 1896 yang telah ditingkatkan menjadi resolusi 4K.

Baca Juga: Wabah Coronavirus, Perusahaan Otomotif Satu Ini Paling Terdampak

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI